Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Kurang Tidur Bisa Tingkatkan Nafsu Makan di Malam Hari, Ini Efek Berikutnya

Aktivitas harian yang membuat tubuh luar biasa lelah sehingga Anda pun jadi sulit tidur bisa menjadi “perangkap” untuk keseluruhan penampilan Anda.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Kurang Tidur Bisa Tingkatkan Nafsu Makan di Malam Hari, Ini Efek Berikutnya
ist
Ilustrasi tidur 

TRIBUNNEWS.COM - Aktivitas harian yang membuat tubuh luar biasa lelah sehingga Anda pun jadi sulit tidur bisa menjadi “perangkap” untuk keseluruhan penampilan Anda.

Sebab, sebuah studi mengaitkan adanya hubungan antara kurang tidur dan penambahan lingkar pinggang.

Pada sebuah studi yang digagas oleh periset UC Berkeley menemukan, otak seseorang yang kurang tidur mengandung kimiawi bernama 2-arachidonologycerol atau 2 AG, yang memberikan efek seperti habis menghisap ganja sehingga menimbulkan rasa lapar.

Lalu, riset terbaru yang baru saja dipresentasikan Cognitive Neuroscience Society, menemukan, tim peneliti menjelaskan, kelelahan membuat indera penciuman semakin peka tetapi hanya pada aroma makanan.

Hasil riset yang dipublikasikan oleh Science News tersebut, menguraikan, responden berusia dewasa yang tidur malam hanya empat jam lebih sensitif pada aroma makanan berkalori tinggi, seperti kentang, keju, dan kue cinnamon ketika otak mereka menerima pemeriksaan MRI.

Ragam makanan yang beraroma kuat menjadi “godaan” terbesar untuk para penderita insomnia.

Sebab, aroma merupakan cara paling efektif untuk manusia menikmati makanan.

Berita Rekomendasi

Jadi, apabila Anda mengalami kurang tidur dan mencium aroma makanan seperti pizza, uap mie rebus, dan kopi, bisa jadi mata Anda semakin susah terpejam karena telah membayangnkan nikmatnya makanan tersebut. (*)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas