Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Koleksi Terbaru Desainer Lala Hanafi di MUFFEST 2019: Eudaimonia, Terinspirasi Kejayaan Yunani Kuno

LH merefleksikan kemegahan Yunani kuno ke zaman sekarang dengan style modern chique khas brand LH, melalui warna-warna reruntuhan

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Koleksi Terbaru Desainer Lala Hanafi di MUFFEST 2019: Eudaimonia, Terinspirasi Kejayaan Yunani Kuno
HandOut/Istimewa
Desainer Lala Hanafi menghadirkan koleksi terbaru bertema ‘Eudaimonia' di ajang MUFFEST 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) pada 1-4 Mei 2019. 

TRIBUNNEWS.COM - Desainer kondang Lala Hanafi (LH) menampilkan koleksi terbaru di ajang MUFFEST 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) pada 1-4 Mei 2019.

Melalui koleksi terbaru itu, dia membuat para pengunjung pameran yang digelar Indonesian Fashion Chamber (IFC) berdecak kagum.

Mengambil tempat di booth No. A053 JCC, dia menampilkan koleksi yang terinspirasi dari kejayaan Yunani kuno, dimana ilmu pengetahuan dan peradaban begitu pesat berkembang di negara ini.

Yunani terkenal dengan banyak cendekiawan yang mempelajari sains, politik, seni hingga psikologi. Satu di antara ilmuwan itu adalah Aristottles, yang memperkenalkan istilah “Eudaimonia” kepada dunia.

Istilah ‘Eudaimonia’ bermakna posisi tertinggi dimana manusia mencapai kebahagiaan dunia.

Eudamonia bukan tentang kekayaan materi atau tingginya derajat sosial seseorang, melainkan lebih kepada kebahagiaan yang dicapai ketika tujuan hidup seseorang telah terpenuhi. Eudaimonia bersifat personal dan kebahagiaan yang dirasakan akan terus-menerus.

Kebahagiaan seperti itu yang diharapkan Lala Hanafi (LH), desainer di balik brand casual modest, untuk para pemakainya.

Berita Rekomendasi

Setelah itu, pada koleksi fashion show kedua bertemakan ‘Eudaimonia' ini, LH merefleksikan kemegahan Yunani kuno ke zaman sekarang dengan style modern chique khas brand LH, melalui warna-warna reruntuhan negara Pantheon tersebut, yaitu gold, sand, brown, dan ivory yang terdapat pada keenam look di koleksi ini.

LH membuat setiap outfit dari bahan yang nyaman seperti katun doby, crepe, dan cerruty ditambah sedikit sentuhan mewah dari emboss jacwuard yang mengilat.

Seperti koleksi-koleksi LH sebelumnya, outfit-outfit dalam ‘Eudaimonia’ didesain dengan cermat agar nyaman dipakai sehari-hari dan terlihat cantik, modern serta sopan. Sehingga, wanita-wanita yang memakainya dapat merasa percaya diri  menjalankan aktivitas tanpa harus memperlihatkan aurat.

Menariknya, setiap gaun yang terjual dalam pameran ini, LH akan menyumbangkan sebagian keuntungannya kepada IM Care untuk dana siaga bencana serta pembinaan anak yatim dan kaum duafa.

“Kami ingin menghadirkan kemanfaatan yang luas kepada umat, bukan sekadar mencari keuntungan saja,” kata LH.

Saat opening ceremony MUFFEST 2019 di JCC, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa Indonesia berpeluang unjuk gigi di industri fashion global.

Apalagi Indonesia merupakan runner-up yang mengembangkan fashion muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, industri fashion muslim tumbuh signifikan dan Indonesia semakin siap menjadi salah satu pusat fashion muslim dunia,” kata Airlangga Hartarto dalam sambutannya.

Acara opening ceremony MUFFEST 2019 juga menghadirkan peragaan rancangan desainer fashion muslim Indonesia, yaitu SMK NU Banat Kudus binaan Djarum Foundation, Noore Muslim Sportwear, Lania Rakhmawati, Irmaintan, dan Lisa Fitria.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas