Download MP3 Lagu Titip Rindu Buat Ayah dari Ebiet G. Ade, Lengkap dengan Liriknya
Inilah link download MP3 lagu Titip Rindu Buat Ayah yang dibawakan oleh Ebiet G. Ade, dilengkapi liriknya.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM – Inilah link download MP3 lagu Titip Rindu Buat Ayah yang dibawakan oleh Ebiet G. Ade, dilengkapi liriknya.
Titip Rindu Buat Ayah menceritakan kerinduan terhadap sosok ayah.
Lagu tersebut, terdapat pada album berjudul Aku Ingin Pulang yang dirilis pada tahun 1993.
Penyanyi sekaligus penulis lagu tersebut, lahir di Banjarnegara, 21 April 1954.
Download lagu Titip Rindu Buat Ayah dari Ebiet G. Ade >>> KLIK
Tentang Spotify
Spotify merupakan layanan streaming musik digital, podcast, dan video yang memberimu akses jutaan lagu dan konten lain dari artis di seluruh dunia.
Download musik di Spotify
- PC
1. Buka playlist yang mau kamu download.
2. Aktifkan Download.
Ketika ada simbol panah hijau menunjukkan download berhasil.
Catatan: Album atau podcast tidak bisa download di app komputer.
Baca: Chord Gitar dan Lirik Lagu Perlahan - Guyon Waton, Lengkap dengan Video Klipnya
- HP
1. Buka playlist, album, atau podcast yang mau kamu download.
2. Ketuk gambar anak panah ke bawah untuk download.
Pada Android, ketuk Download pada tombol untuk download album atau playlist.
Panah hijau menunjukkan, download berhasil.
Lirik Titip Rindu Buat Ayah dari Ebiet G. Ade:
Dimatamu masih tersimpan selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat dikeningmu
Kau nampak tua dan lelah keringat mengucur deras
Namun kau tetap tabah hm
Meski nafasmu kadang tersengal
Memikul beban yang makin sarat
Kau tetap bertahan
Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar legam terbakar matahari
Kini kurus dan terbungkuk hm
Namun semangat tak pernah pudar
Meski langkahmu kadang gemetar
Kau tetap setia
Ayah dalam hening sepi kurindu
Untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban
Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar legam terbakar matahari
Kini kurus dan terbungkuk hm
Namun semangat tak pernah pudar
Meski langkahmu kadang gemetar
Kau tetap setia
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)