Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Tata Cara Sholat Istikharah: Amalan Khusus untuk Menentukan dan Menetapkan Pilihan Hati

Tata cara sholat istikhoroh tidak jauh berbeda dengan sholat sunah lainnya. Sholat istihoroh sendiri merupakan sholat dua rakaat untuk memohon pilihan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Tata Cara Sholat Istikharah: Amalan Khusus untuk Menentukan dan Menetapkan Pilihan Hati
https://www.freepik.com/
Tata Cara Sholat Istikharah: Amalan Khusus untuk Menentukan dan Menetapkan Pilihan Hati 

TRIBUNNEWS.COM - Tata cara sholat istikharah tidak jauh berbeda dengan sholat sunah lainnya.

Sholat istikharah sendiri merupakan sholat dua rakaat untuk memohon kepada Allah ketentuan pilihan yang lebih baik diantara dua hal yang belum dapat ditentukan baik buruknya.

Yakni apabila seseorang berhajat dan bercita-cita akan mengerjakan sesuatu maksud, sedang ia ragu-ragu dalam pekerjaan atau maksud itu, apakah dilakukan terus atau tidak.

Maka untuk memilih salah satu dari dua hal diteruskan atau tidak, disunatkan shalat dua rakaat.

Sholat istikhoroh waktu pelaksanaannya lebih utama, jika dikerjakan seperti shalat tahajud yakni di malam hari.

Sesudah selesai shalat dengan sempurna kemudian terus berdoa dengan doa istikhoroh dan sesudah berdoa hendaklah memilih dalam hati, mana yang cenderung hati antara dua hal itu.

Baca: Bacaan Niat dan Doa setelah Sholat Tahajud, Lengkap dengan Lafal Dzikir

Baca: Amalan Tahun Baru Islam, Bulan Muharram 1442 H/2020: Puasa Tasua hingga Puasa Asyura

Berikut Tribunnews sajikan informasi terkait tata cara sholat istikhoroh, mulai dari niat, doa dan beserta artinya yang dirakum dari Buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap karya Drs. Moh. Rifa’i dapat di unduh di sini.

Berita Rekomendasi

1. Niat sholat Istikhoroh

Ushalli sunnatal istikhaarati rak'ataini lil laahi taalaa . Allahu Akbar.

Artinya:

Aku niat sholat sunat istikhoroh dua rakaat karena Allah ta'alaa. Allahu Akbar.

2. Takbiratul ihram.

3. Berdiri tegak bagi yang berkuasa ketika shalat fardlu. Boleh sambil duduk atau berbaring bagi yang sedang sakit.

4. Membaca surat Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas