Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita di Balik Raibnya Dana Nasabah Maybank Solo: Diadukan 11 Juni, Dijawab 9 Agustus 2020

Candraning Setyo mengaku, saldo dana di rekeningnya di Maybank cabang Solo hanya tersisa Rp 80 ribu saja.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Cerita di Balik Raibnya Dana Nasabah Maybank Solo: Diadukan 11 Juni, Dijawab 9 Agustus 2020
KONTAN/Daniel Prabowo
Nasabah bernama Candraning Setyo mengaku, saldo dana di rekeningnya di Maybank cabang Solo hanya tersisa Rp 80 ribu saja. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNNEWS.COM, SOLO – Ada cerita di balik hilangnya secara mengejutkan dana nasabah Maybank cabang Solo bernama Candraning Setyo yang disimpannya di rekening di bank tersebut senilai Rp 72,6 juta.

Candraning Setyo mengaku, saldo dana di rekeningnya hanya tersisa Rp 80 ribu saja.

 Hal tersebut tentu saja membuatnya terkejut dan kemudian melaporkan temuan tersebut telah diadukan ke Polresta Solo.

Kejadian dugaan raibnya uang tabungan Candra diketahui Juni 2020 lalu.

Kejadian tersebut bermula dari hilangnya sinyal ponsel milik warga Puspan RT 003 RW 008, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar itu.

Candra tidak bisa menggunakan ponselnya untuk menelpon atau menerima telepon, serta tidak bisa mengoperasikan aplikasi perpesanan Whatsapp (WA).

Berita Rekomendasi

"Nomor ponsel itu terhubung dengan internet banking bank tempat Candra menabung," papar Kuasa hukum korban, Gading Satria Nainggolan.

Baca juga: Kronologi Uang Rp 72 Juta Tabungan Nasabah Maybank Solo Hilang Misterius, Bermula dari Sinyal HP

Candra kemudian mengurus persoalan itu ke gerai provider yang ada di kawasan Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.

"Klien saya diberikan kartu baru tanpa dijelaskan persoalan yang terjadi," kata Gading.

Seusai kejadian hilangnya sinyal provider, Candra dikagetkan dengan raibnya sejumlah uang yang ada di tabungannya.

Baca juga: Nasabah di Solo Kehilangan Uang Rp 72,6 Juta, Ini Tanggapan Maybank Indonesia

Candra kemudian memutuskan untuk mencetak rekening koran.

Dari rekening koran tersebut, dia melihat ada transaksi ganjil hingga membuat saldonya terkuras menyisakan Rp 80 ribu.

Gading mengungkapkan, ada lima transaksi aneh yakni pada 11 Juni 2020, pukul 13.24 WIB sampai 13.32 WIB.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas