Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Inilah Waktu Salat Gerhana Bulan, Disertai Tata Cara, Niat Shalat Sendirian atau Jamaah, dan Khutbah

Inilah waktu untuk melaksanakan shalat gerhana bulan, disertai tata cara, niat shalat sendirian atau jamaah, dan khutbah gerhana bulan.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Inilah Waktu Salat Gerhana Bulan, Disertai Tata Cara, Niat Shalat Sendirian atau Jamaah, dan Khutbah
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ilustrasi Shalat. Inilah waktu untuk melaksanakan shalat gerhana bulan, disertai tata cara, niat shalat sendirian atau jamaah, dan khutbah gerhana bulan. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah waktu untuk melaksanakan shalat gerhana bulan, disertai tata cara, niat shalat sendirian atau jamaah, dan khutbah gerhana bulan.

Fenomena gerhana bulan total akan melintas di langit Indonesia pada Rabu (26/5/2021) hari ini.

Saat gerhana bulan total, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan shalat gerhana atau Salat Khusuf.

Shalat gerhana adalah shalat sunnah dua rakaat yang dikerjakan saat terjadi gerhana, baik gerhana matahari maupun gerhana bulan.

Adapun waktu pelaksanaan shalat gerhana dilakukan selama fenomena ini berlangsung.

Baca juga: Jam Berapa Gerhana Bulan Total, 26 Mei 2021 Terjadi? Ini Jadwalnya dan Wilayah yang Bisa Melihat

Baca juga: Niat Sholat Gerhana Lengkap dengan Tata Caranya, Gerhana Bulan Total Terjadi pada 26 Mei 2021

Pertanyaannya, kapan umat Islam dapat melaksanakan shalat gerhana?

Salat gerhana dilaksanakan pada saat terjadi gerhana hingga selesai gerhana, baik saat gerhana Matahari maupun gerhana Bulan, pada gerhana total atau gerhana sebagian.

Berita Rekomendasi

Apabila gerhana usai sementara salat masih ditunaikan, maka salat tetap dilanjutkan dengan memperpendek bacaan.

Demikian dikutip Tribunnews.com dari Maklumat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah tentang Salat Gerhana Bulan pada 26 Mei 2021.

Lebih lanjut dijelaskan, orang yang dapat mengerjakan salat gerhana adalah mereka yang mengalami gerhana atau berada di kawasan yang dilintasi gerhana.

Orang yang berada di kawasan yang tidak dilintasi gerhana tidak dituntunkan mengerjakan salat gerhana.

Namun dalam kasus gerhana penumbra, tidak disunahkan melakukan salat gerhana bulan.

Hal ini karena pada gerhana penumbraa piringan bulan tampak utuh dan bulat, tidak tampak ada bagian yang terpotong, hanya cahaya bulan sedikit redup dan terkadang orang tidak bisa membedakannya dengan tidak gerhana.

Pada dasarnya, salat gerhana bulan dapat dilaksanakan pada saat gerhana bulan sebagian mulai sampai dengan saat gerhana bulan sebagian berakhir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas