Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Kurangi Risiko Lemak Jahat, Minyak Samin Bisa Jadi Solusi Saat Mengolah Daging Kurban

Daging sapi atau daging kambing merupakan bahan utama menu makanan di hari Raya Idul Adha.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Kurangi Risiko Lemak Jahat, Minyak Samin Bisa Jadi Solusi Saat Mengolah Daging Kurban
Sajian Sedap
Berikut adalah resep Nasi Kebuli yang mudah, lengkap dengan video cara pembuatan. 

TRIBUNNEWS.COM - Daging sapi atau daging kambing merupakan bahan utama menu makanan di hari Raya Idul Adha.

Selain gulai, sate, dan sup, umumnya masyarakat mengolah daging kurban jadi masakan khas Timur Tengah saat hari raya Idul Adha. Contohnya nasi kebuli.

Namun, menyantap makanan dengan bahan utama daging selalu dihantui perasaan takut apabila kolesterol dalam tubuh meningkat.

Gangguan kesehatan yang yang ditimbulkan akibat kolesterol tinggi adalah jantung. Penyakit ini karena konsumsi lemak jahat yang terbilang tinggi.

Makanya, cara untuk mengurangi kadar lemak jahat pada masakan, satu di antaranya menggunakan minyak samin.

Sebab, minyak samin merupakan sumber lemak baik bagi tubuh.

Baca juga: Resep Nasi Kebuli Daging Kambing ala Timur Tengah, Bisa Dicoba saat Idul Adha

Penggunaan minyak samin dalam proses memasak sebaiknya dimulai dari sekarang. Hal ini disebabkan oleh komponen protein di dalamnya yang berguna untuk tubuh.

BERITA REKOMENDASI

Penelitian terhadap penggunaan minyak samin kepada hewan yang mengalami kanker menunjukkan adanya perubahan baik yang signifikan.

Hal ini pun dipercaya bahwa minyak samin mampu membantu menurunkan risiko kanker. Sayangnya, belum ada penelitian lebih lanjut terhadap manusia.

Minyak samin juga dipercaya dapat menjaga kesehatan saluran cerna.

Nasi kebuli bingkisan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di perayaan Ulang Tahun Ke-9 Tribunnews.com, Jumat (23/3/2019). TRIBUNNEWS.COM/YULIS SULISTYAWAN
Nasi kebuli bingkisan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di perayaan Ulang Tahun Ke-9 Tribunnews.com, Jumat (23/3/2019). TRIBUNNEWS.COM/YULIS SULISTYAWAN (Tribunnews.com/Yulis Sulistyawan)

Kondisi ini dikarenakan oleh kandungan asam lemak yang dikenal sebagai asam butirat di dalamnya. Tidak hanya itu, minyak samin juga mengandung anti peradangan bagi tubuh.

Untuk diketahui, ada beberapa kandungan minyak samin, antara lain 13 gram lemak, 8 gram lemak jenuh, 110 kalori, 4 gram lemak tak jenuh tunggal dan kurang dari 1 gram lemak tak jenuh ganda.


Selain kaya nutrisi, cairan ini juga kaya akan vitamin, seperti vitamin A, vitamin E, dan vitamin K juga kandungan karbohidrat dan protein di dalam minyak samin yang baik untuk kesehatan tubuh.

"Minyak samin mengandung omega 9, omega 6, omega 4, dan bebas dari lemak trans. Selain itu, minyak sawit juga bebas kolesterol dan mengandung keseimbangan antara lemak jenuh dan tidak jenuh dan mengandung asam lemak esensial," jelas Fajar Marhaendra, Senior Manager IDEAS Apical saat Talk Show dan Cooking Demo Menu Idul Adha, Kamis (24/6/2021).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas