Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Sejarah Idul Adha atau Hari Raya Kurban: Kisah Nabi Ibrahim Menyembelih Nabi Ismail

Hari Raya Idul Adha identik dengan penyembelihan hewan kurban. Simak sejarah Hari Raya Idul Adha.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Sejarah Idul Adha atau Hari Raya Kurban: Kisah Nabi Ibrahim Menyembelih Nabi Ismail
M ANSHAR (AAN)/SERAMBI/M ANSHAR
SHALAT IDUL ADHA 1441 H - Simak sejarah Hari Raya Idul Adha. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini sejarah Hari Raya Idul Adha.

Tepat pada hari ini, Selasa (20/7/2021) seluruh umat Muslim merayakan Idul Adha.

Hari Raya Idul Adha identik dengan penyembelihan hewan kurban.

Oleh karena itu, Idul Adha juga disebut dengan Hari Raya Kurban.

Lantas, bagaimana sejarah Hari Raya Idul Adha?

Dikutip dari history.com, Idul Adha atau Hari Raya Kurban menandakan kesediaan Nabi Ibrahim melaksanakan perintah Allah.

Nabi Ibrahim diperintahkan untuk mengorbankan putranya yang bernama Ismail.

Baca juga: Libur Idul Adha, Syarat Penyebrangan dari dan ke Pulau Jawa dan Bali Diperketat

Baca juga: Unik! 5 Tradisi Merayakan Hari Raya Idul Adha Ini Cuma Ada di Indonesia

Berita Rekomendasi

Di dalam Al Quran disebutkan, Ibrahim bermimpi di mana Allah memerintahkan dia untuk mengorbankan putranya sebagai tanda ketaatan kepada Tuhan.

Dijelaskan, setan mencoba untuk membingungkan Ibrahim dan menggodanya untuk tidak melakukan tindakan itu, tetapi Ibrahim mengusirnya.

Namun, saat Ibrahim hendak menyembelih Ismail, Allah menghentikannya.

Allah mengirim Malaikat Jibril dengan seekor domba jantan untuk dikorbankan.

Ibrahim diizinkan untuk mengorbankan seekor domba jantan sebagai ganti putranya

Peringatan Adha, yang berarti pengorbanan, terjadi pada hari terakhir ibadah haji.

Perayaan Idul Adha

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas