Surat An Nas Ayat 1-6: Bacaan Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat
Berikut ini bacaan Surat An Nas Ayat 1-6: Bacaan Arab, Latin, terjemahan bahasa Indonesia, dan tafsir singkat. Peringatan Allah untuk bersedekah.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
Allah menyatakan dalam ayat-ayat ini bahwa Dia Raja manusia, Pemilik manusia dan Tuhan manusia.
Dia adalah Tuhan segala sesuatu.
Baca juga: Surat At-Tariq Ayat 1-17 dalam Tulisan Arab dan Latin Lengkap dengan Terjemahannya
4. Ayat 4:
Dalam ayat ini, Allah memerintahkan manusia agar berlindung kepada Allah dari kejahatan bisikan setan yang senantiasa bersembunyi di dalam hati manusia.
Bisikan dan rasa was-was yang berasal dari godaan setan itu jika dihadapkan kepada akal yang sehat akan kalah dan orang yang tergoda menjadi sadar kembali.
Manusia yang kembali mengingat Allah akan terlindung dari bisikan setan.
Allah memerintahkan manusia agar selalu mengingat-Nya karena setan akan menunggu manusia lalai dalam mengingat Tuhannya.
5. Ayat 5:
Allah menerangkan dalam ayat ini, bisikan setan itu tersembunyi dan ditiupkan ke dalam dada manusia.
Allah memberi petunjuk dalam surah ini agar manusia memohon pertolongan hanya kepada Allah.
Hal yang terpenting dalam agama adalah menghadapkan diri dengan penuh keikhlasan kepada Allah, baik dalam ucapan dan perbuatan.
Manusia juga wajib memohon perlindungan kepada-Nya dari segala godaan setan yang ia sendiri tidak mampu menolaknya.
6. Ayat 6:
Allah menerangkan jenis godaan setan dapat datang dari jin atau manusia.
Setan-setan sering menampakkan diri sebagai penasihat yang ikhlas.
Namun, ia akan mundur jika manusia berhasil menghardiknya.
Jika manusia memperhatikan perkataan setan, maka setan akan melanjutkan godaanya secara berlebih-lebihan.
Sehingga, manusia akan kesulitan menolak perkataan setan.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Bacaan lain terkait Al Quran