Tips Perawatan untuk Hindari Penuaan Kulit di Usia 30-an
Seseorang yang telah memasuki usia 30-an, perlu merawat kulit mereka secara ekstra untuk menunda munculnya tanda-tanda penuaan.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seiring bertambahnya usia, kulit akan cenderung menjadi kurang elastis, lebih berpigmen, dan rapuh karena hilangnya elastin dan kolagen secara bertahap pada sel-sel kulit.
Penurunan produksi minyak di kulit dengan penuaan intrinsik ini menyebabkan kulitmu akan terasa kering, kemudian perlahan muncul garis-garis halus hingga kerutan.
Bahkan muncul pula lingkaran hitam, jerawat, dan kondisi kulit kusam yang biasa menjadi ciri umum yang dialami mereka yang usianya kian bertambah, ini karena terjadinya ketidakseimbangan hormon.
Baca juga: Ngemil Selama WFH Merusak Body? Bikin Perut Buncit dan Kulit Kusam, Atasi dengan Satu Langkah Ini
Oleh karena itu, seseorang yang telah memasuki usia 30-an perlu merawat kulit mereka secara ekstra untuk menunda munculnya tanda-tanda penuaan dan mengatasi masalah kulit yang biasa dialami orang dewasa.
Lalu apa saja tips perawatan kulit yang bisa dilakukan kamu yang berusia 30-an?
Dikutip dari laman thehealthsite.com, Senin (8/11/2021), berikut tips perawatan kulit yang harus dilakukan seseorang saat usianya telah mencapai 30-an, untuk menjaga agar kulit tetap sehat, kencang dan ternutrisi sepanjang waktu.
Tetap terhidrasi
Kamu harus mengkonsumsi air dalam jumlah yang cukup dan rutin mengoleskan pelembab yang dapat menghidrasi kulit, ini akan membantu menjaga elastisitas kulitmu.
Selain itu, hidrasi yang cukup dalam sel-sel kulit dapat mencegah produksi minyak berlebihan, yang dapat menyebabkan munculnya jerawat dan masalah peradangan lainnya.
Baca juga: Manfaat Suplemen Kolagen untuk Daya Tahan Tubuh dan Kesehatan Kulit
Kamu juga harus memperhatikan sederet bahan aktif seperti retinoid, vitamin C, asam hialuronat, asam glikolat, asam hidroksi, koenzim Q10, peptida, ekstrak teh, ekstrak biji anggur, dan niacinamide, saat membeli produk pelembab.
Karena bahan-bahan tersebut diyakini dapat meningkatkan produksi kolagen dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak.
Perlu diketahui, pelembab juga dapat melindungi lapisan kulit dari kerusakan lingkungan yang berisiko menyebabkan penuaan dini.
Lakukan eksfoliasi secara teratur
Pengelupasan kulit yang terjadi selama dua kali seminggu dapat menghilangkan sel-sel kulit mati dan menghadirkan sel-sel yang lebih sehat serta lebih baru di bawahnya.
Sel-sel baru ini dapat membantu mencerahkan warna kulit dan mengurangi jerawat.
Selain itu, menghilangkan sel kulit mati dengan pengelupasan kulit, dapat membantu proses regenerasi alami tubuh dan pergantian sel.
Baca juga: Kulitmu Sensitif? Coba Deh Rawat dengan Skincare yang Mengandung Hypoallergenic Formula
Pengelupasan fisik dengan bahan-bahan alami seperti kenari, aprikot, garam laut bekerja sebagai abrasif untuk menghilangkan kotoran dan sel kulit mati.
Menggosok lembut kulit dengan gerakan melingkar juga diyakini dapat meningkatkan aliran darah serta mengencangkan kulit.
Pengelupasan kulit secara jangka panjang juga akan meningkatkan elastisitas kulit dan meminimalkan munculnya garis-garis halus dan kerutan.
Jangan lupa pakai tabir surya
Sinar Ultraviolet dapat membahayakan kulit dan memperburuk produksi minyak.
Oleh karena itu, memakai perlindungan SPF sangat penting untuk mencegah tanda-tanda penuaan dini dan mengurangi pigmentasi.
Namun, pastikan untuk memilih tabir surya yang sesuai dengan jenis kulit kamu dan memberikan perlindungan memadai terhadap sinar matahari.
Tabir surya adalah pilihan terbaik untuk melindungi kulit dari sinar matahari karena cenderung menambah lapisan perlindungan pada kulit dan mengurangi risiko pigmentasi.
Pilihlah tabir surya yang mengandung bahan aktif seperti zinc dan titanium dioksida untuk menangkis sinar UV pada kulit.
Konsumsi makanan dengan gizi seimbang
Jenis makanan yang kamu konsumsi tentunya akan berdampak secara langsung pada kondisi kulitmu.
Mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi akan membuat kulit tampak bercahaya dan ternutrisi, karena kekebalan tubuh yang sehat dapat melindungi kulit dari radikal bebas.
Kamu bisa mengkonsumsi makanan yang mengandung asam lemak esensial untuk menjaga kulit agar tetap kencang dan halus.
Makanan yang kaya vitamin C juga bisa kamu konsumsi untuk membuat kulitmu cerah, begitu pula buah-buahan dan sayuran berwarna untuk meningkatkan produksi kolagen.
Namun kamu disarankan untuk membatasi konsumsi makanan yang digoreng, roti tawar, daging olahan, produk susu, kafein, gula dan alkohol, karena dapat mempercepat proses penuaan tubuh.
Hapus riasan wajah sebelum tidur
Tidak peduli seberapa lelahnya kamu setelah seharian bekerja, membersihkan wajah tentunya merupakan hal yang penting untuk menghilangkan sisa riasan yang menempel pada kulit.
Jika riasan menempel pada wajah selama berjam-jam, bakteri dapat berkembang dan menyebabkan pori-pori tersumbat, kondisi inilah yang akan menimbulkan jerawat.
Gunakan make up remover berbahan dasar air untuk jenis kulit berminyak dan berjerawat, serta remover berbahan dasar minyak untuk jenis kulit kering.
Pastikan untuk menerapkan lapisan pelembab yang tebal untuk meningkatkan hidrasi serta memperbaiki kerusakan kulit dalam semalam.
Konsumsi suplemen
Terkadang diet seimbang yang kamu lakukan, tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi untuk tubuhmu.
Oleh karena itu, mulailah mengkonsumsi suplemen yang bermanfaat bagi kulit untuk membuat kulitmu tampak bercahaya dan awet muda.
Kamu dapat mengkonsumsi suplemen yang mengandung vitamin B6, vitamin C, vitamin E, minyak ikan omega-3, zinc, dan kolagen untuk menjaga elastisitas serta mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit.
Lakukan aktivitas fisik
Untuk menjaga kesehatan kulitmu dari penuaan dini, kamu juga harus menjaga agar tubuh tetap bugar.
Oleh karena itu, disarankan untuk aktif berolahraga secara teratur, seperti lari, yoga, atau melakukan aktivitas fisik lainnya yang kamu sukai.
Melakukan aktivitas berintensitas tinggi tentu akan meningkatkan sirkulasi darah dan mendetoksifikasi tubuh.
Karena dapat membuang produk limbah yang ada di dalam pori-pori dan dapat mencegah munculnya jerawat.