Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Dosa-dosanya Diampuni hingga Dibukakan 30 Pintu Kemudahan
Berikut keutamaan puasa Dzulhijjah, dianjurkan berpuasa pada tanggal 1 hingga 7 Dzulhijjah.
Penulis: Nuryanti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Simak sejumlah keutamaan puasa Dzulhijjah dalam artikel berikut ini.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Islam dianjurkan melaksanakan puasa Dzulhijjah.
Puasa sunnah ini dilakukan pada tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah.
Berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang tertuang pada hadis Ibnu 'Abbas, berikut keutamaan puasa di awal Dzulhijjah:
"Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (10 hari pertama bulan Dzulhijjah)", dilansir YouTube Tribun Pontianak.
Baca juga: Apa Perbedaan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah? Dua Puasa Sunah di Bulan Dzulhijjah
Selain itu, ada beberapa keutamaan dari puasa Dzulhijjah.
Inilah keutamaan puasa Dzulhijjah yang dianjurkan, dikutip dari laman babel.kemenag.go.id:
1 Dzulhijjah: Allah mengampuni Nabi Adam AS di Arafah, maka yang berpuasa di hari itu akan diampuni dosa-dosanya.
2 Dzulhijjah: Allah mengabulkan doa Nabi Yunus AS dan mengeluarkannya dari perut ikan nun.
Sehingga, orang yang berpuasa di hari itu, sama seperti beribadah dan berpuasa satu tahun tanpa maksiat.
3 Dzulhijjah: Allah mengabulkan doa Nabi Zakariya AS, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dikabulkan doanya.
Baca juga: BACAAN Niat Puasa Dzulhijjah, Lengkap dengan Tulisan Arab dan Latinnya
4 Dzulhijjah: Nabi Isa AS dilahirkan, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihilangkan kesusahan dan dikumpulkan bersama orang mulia di hari kiamat.
5 Dzulhijjah: Nabi Musa AS dilahirkan dan dimuliakan munajatnya, maka orang yang berpuasa di hari itu akan terlepas dari sifat munafik dan siksa kubur.
6 Dzulhijjah: Allah membukakan pintu kebaikan semua nabi, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dipandang Allah dengan penuh rahmat dan kasih sayang.