Lakukan Senam Kegel Mengurangi Gejala Inkontinensia Urine Pada Lansia
Gejala inkontinensia urine terjadi saat batuk, mengedan, tertawa, bersin, berlari, serta perasaan ingin berkemih mendadak pada lansia
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Berdasarkan data dari Departemen Kesehatan (Depkes) pada 2012 penderita inkontinensia urine cukup tinggi. Sekitar 5,8 persen dari jumlah penduduk mengalami inkontinensia urine yang disebabkan karena minimnya pengetahuan yang tepat disertai kurangnya pemahaman tenaga kesehatan tentang inkontinensia urine.
Gejala inkontinensia urine biasanya terjadi saat batuk, mengedan, tertawa, bersin, berlari, serta perasaan ingin berkemih mendadak, berulang kali, dan umumnya terjadi di malam hari. Faktor terjadinya inkontinensia urine khususnya pada lansia wanita karena menurunnya kadar hormon estrogen pada usia menopause. Hal ini membuat penurunan tonus otot vagina dan otot pintu saluran kemih sehingga menyebabkan terjadinya inkontinensia urine.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, penuaan merupakan hal alami untuk setiap orang yang tidak dapat dihindari. Menurut penelitian Stanley & Beare, seiringnya bertambah usia beberapa gejala masalah kesehatan pun akan sering dijumpai, seperti inkontinensia urine karena adanya penurunan kekuatan otot.
Otot dasar panggul berfungsi menjaga stabilitas organ panggul secara aktif, berkontraksi mengencangkan dan mengendorkan organ genital, serta mengendalikan dan mengontrol defekasi dan berkemih. Salah satu yang bisa dilakukan untuk mengatasi gejala inkontinensia urine dan memperkuat otot dasar panggul yaitu dengan senam kegel. Senam yang satu ini mampu menaikkan posisi leher kandung kemih dan meningkatkan kekuatan otot sehingga memperkuat struktur dukungan pada kandung kemih.
Dalam proses pemulihan otot dasar panggul, saat senam kegel Anda disarankan menggunakan diapers untuk dewasa yang tepat untuk menahan urine yang keluar. Jika setelah 3 hingga 6 bulan melakukan senam tidak ada perubahan yang signifikan, Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut mengenai kondisi inkontinensia urine yang dialami.
Untuk rekomendasi popok dewasa yang bisa digunakan ialah Confidence Adult Care. Popok dewasa dengan kualitas nomor satu ini memiliki dua jenis yaitu tipe perekat untuk lansia dengan kondisi tirah baring dan tipe celana untuk lansia dengan kondisi aktif.
Brand Group Manager Confidence Adult Diapers, Yuana Wijaya menyebutkan Confidence Pants atau popok tipe celana cocok untuk lansia aktif yang melakukan senam kegel.
“Confidence Pants memiliki daya serap hingga 6x lebih banyak sehingga Kesayangan atau lansia dapat beraktivitas tanpa khawatir bolak balik ke toilet,” ucap Yuana dalam keterangan resminya.
Dilansir dari tanyaconfidence.com, Confidence Pants memiliki bahan Lycra yang elastis sehingga pas di badan, mengikuti bentuk tubuh dan seperti memakai celana dalam biasa, serta memiliki SAP antibakteri yang cocok bagi kulit sensitif Kesayangan.
“Confidence Pants dan tipe perekat seperti Confidence Classic Day, Classic Night dan Premium Night bisa Anda dapatkan pada toko terdekat, minimarket dan supermarket hingga e-commerce official store Confidence. Selalu sediakan popok dewasa Confidence agar Kesayangan berani lebih pede setiap harinya,” tutupnya.