Begitu pula dengan proses pengolahannya yang berteknologi tinggi serta higienis.

Hingga akhirnya menghasilkan susu yang segar dan menyehatkan.

Bahkan kotoran sapi pun diolah dan dimanfaatkan dengan baik sehingga tidak menambah limbah di sekitar.

"Ini merupakan edukasi yang bagus banget buat aku dan Cipung,” terang Nagita.

Kunjungan Nagita dan Cipung ke peternakan dan pengolahan susu sapi MilkLife ini disambut baik oleh Head of Commercial PT Global Dairi Alami, Soegiono.

Hal ini sejalan dengan filosofi MilkLife, yang melalui produk-produknya senantiasa berusaha memberikan nutrisi dan manfaat kesehatan yang baik bagi masyarakat Indonesia.

“Kami tentu merasa senang ya dengan kehadiran Nagita bersama Cipung untuk melihat langsung proses pengolahan susu MilkLife di Subang," kata Soegiono pada kesempatan yang sama.

Tentunya ini bisa menjadi contoh bagi millennial moms lainnya untuk selalu membangun kebiasaan baik mengkonsumsi susu.

Soegiono menjelaskan PT Global Dairi Alami memiliki integrated farm & milk factory yang merupakan pabrik susu terbesar kedua di Indonesia.

Memiliki area seluas lebih dari 50 hektar di Subang, Jawa Barat, fasilitas ini terdiri Dairy Farm, Milk Processing Plant, Feed Processing Plant dan Biogas Plant.

Sapi yang dipelihara merupakan salah satu sapi perah terbaik di dunia, yaitu Friesian Holstein dari Australia.

Mendapat perlakuan khusus, mulai dari pemberian pakan bernutrisi dari Australia dan Amerika, yang lengkap dengan protein, vitamin, dan mineral agar bisa menghasilkan susu segar terbaik.

Kenyamanan kandang sapi juga didukung oleh akses air bersih, tempat tidur nyaman, sirkulasi udara yang baik.

"Untuk memastikan sapi-sapi merasa bahagia seperti di habitat aslinya dan produksi susunya meningkat," jelas Soegiono.