Raffi Ahmad Bersama Rudy Salim Hadirkan Arena Bermain Asal Singapura di Indonesia
Raffi Ahmad dan Rudy Salim siap memboyong arena bermain atau yang biasa disebut arcade game asal Singapura di Indonesia.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Raffi Ahmad dan Rudy Salim siap memboyong arena bermain atau yang biasa disebut arcade game asal Singapura yakni Cow Play Cow Moo (CPCM) ke Indonesia.
Raffi Ahmad dan Rudy Salim akan membangun arena bermain tersebut di kawasan Phantom PIK 2, Jakarta Utara.
Baca juga: Raffi Ahmad dan Rudy Salim Akan Undang Steve Aoki Manggung di PIK
Raffi dan Rudy sama-sama percaya bahwa hadirnya CPCM di Indonesia bisa meningkatkan daya tarik Indonesia untuk pebisnis luar negeri.
Rudy bahkan mengklaim bahwa CPCM yang ada di Indonesia jauh lebih besar dibanding dengan yang ada di negara asalnya, Singapura.
"Ini adalah cabang terbesar di dunia. Di negara asalnya pun enggak ada sebesar ini," ucap Rudy Salim di kawasan PIK 2, Jakarta Utara, Rabu (13/12/2023).
"Luasnya bakal berdiri di atas tanah lebih dari 3.600 meter persegi. Ini kami kebut cepat. Bulan Maret 2024 semoga sudah rampung," katanya.
Baca juga: Bersama Rudy Salim, Bamsoet Resmikan Grand Opening Distrik Otomotif PIK 2
Raffi Ahmad menyebut CPCM PIK 2 ini bakal menjadi alternatif hiburan bagi keluarga Indonesia karena bisa dinikmati oleh beragam usia.
"Marketnya untuk seluruh keluarga di Indonesia dengan range usia yang sangat lebar," ungkap Raffi.
"Mohon doanya agar pembangunan CPCM ini bisa cepat rampung. Dengan target 2 tahun, kami mau buka di 50 tempat seluruh Indonesia," ujarnya.
Raffi kemudian menjelaskan bahwa CPCM PIK 2 bekerja sama dengan waralaba film dan animasi populer dunia seperti Marvel, DC, hingga Nickelodeon.
"Ini yang membedakan kami, memiliki nilai lebih," ucapnya sembari tertawa.
"Jadi selain keluarga bisa senang menghabiskan waktu, main games, mereka bisa mengumpulkan poin, menukar dengan barang berlisensi tersebut," tuturnya.
CPCM PIK 2 ditargetkan rampung pada Maret 2024 dan mulai beroperasi. Setelahnya, dalam dua tahun CPCM Indonesia berencana membuka cabangnya di 50 daerah.