Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Kreativitas Dilindungi Hukum, Casparina Imbau Konten Kreator Paham UU Tentang Hak Cipta

Harus diakui teknologi digital membuat siapapun dapat menyadur dan mengambil konten milik orang lain.

Penulis: Willem Jonata
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kreativitas Dilindungi Hukum, Casparina Imbau Konten Kreator Paham UU Tentang Hak Cipta
brickellmensproducts.com
Ilustrasi . 

Kreativitas Dilindungi Hukum, Casparina Imbau Konten Kreator Pahami UU Tentang Hak Cipta

Willem Jonata/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM - Di zaman serba online, memiliki pekerjaan di dunia digital adalah sesuatu yang nyata bisa menghasilkan, bukan sekadar scam atau penipuan.

Hal ini membuat banyak kreator baru bermunculan dan tentu disambut baik oleh banyak brand dan lapangan pekerjaan digital.

"Hanya saja kita sebagai kreator harus paham bahwa kreativitas itu dilindungi oleh hukum negara melalui Undang Undang Hak Cipta," Casparina Theresia Renwarin, seorang konsultan hukum, saat workshop Makin Cakap Digital 2024 episode 18 di Auditorium Universitas Cenderawasih.

Ditegaskannya bahwa ada sanksi hukum bagi mereka yang melanggar hak cipta.

"Sanksinya bisa berupa denda, jumlahnya tidak sedikit, bisa sampai ratusan juta,” ujar Casparina.

Berita Rekomendasi

Harus diakui teknologi digital membuat siapapun dapat menyadur dan mengambil konten milik orang lain.

Apalagi kalau tujuannya untuk dikomersilkan, sementara pemilik konten orisinilnya tak mendapat royalti.

Sementara hak-hak tersebut sebetulnya sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.

Workshop offline Makin Cakap Digital 2024 yang dipandu oleh MC Seinthia Martha dibagi dua sesi. Sesi pertama mengusung tema ‘Menjadi Pengguna Media Sosial Yang Bijak, Kreatif & Inovatif’.

Selain Casparina, dua narasumber yang mengisi acara antara lain Agustinus Langowuyo dan penyanyi sekaligus konten kreator Martha Fakdawer.

Untuk sesi kedua mengangkat tema ‘Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital’. Narasumbernya antara lain Ika Palimbunga, Gima Tiara Jaya Sroyer, dan Syulla Ansanay.

Peserta workshop terdiri siswa dari 25 sekolah di Jayapura dan sekitarnya, di antaranya SMP 1, SMP 2, SMP 3,SMP 4, SMP 5, SMP 9, SMP 11, SMP 13, SMP YPPK Paulus, SMP Muhammadiyah, SMP YPK Hedam, SMA 1, SMA Muhammadiyah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas