Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulfikli Hasan meluncurkan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (17/7/2024).

Untuk diketahui, acara puncak JMFW tahun ini akan dilaksanakan pada 9--12 Oktober 2024, bersamaan dengan penyelenggaraan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 yang bertempat di ICE BSD City, Tangerang, Banten.

Baca juga: Jakarta Muslim Fashion Week 2024 Bukukan Transaksi Sebesar Rp330 Miliar

Mendag menyampaikan, JMFW merupakan salah satu program prioritas sesuai dengan amanat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk mengembangkan modest fashion Indonesia di kancah global.

Presiden menargetkan tahun 2024 ini, Indonesia menjadi pusat industri halal sekaligus kiblat modest fashion dunia.

“JMFW itu menjadi program prioritas dan menjadi perhatian Presiden agar Indonesia sebagai pusat industri halal dan sekaligus kiblat modest fashion dunia,” ujar pria yang disapa Zulhas ini saat ditemui awak media.

Zulhas mengatakan, Kementerian Perdagangan akan terus mendukung industri fashion tanah air, dengan melakukan diplomasi perdagangan hingga ke Eropa dan Amerika.

Selain itu juga menggencarkan promosi perdagangan ke Timur Tengah hingga Amerika Latin.

“Sekarang ini banyak terjadi hambatan-hambatan perdagangan. Banyak syarat perdagangan antar negara. Kalau dulu dikenal free trade, sekarang tidak. Makanya perlu diplomasi,” tutur dia.

Hadir di kesempatan yang sama Advisory Indonesian Fashion Chamber (IFC) Ali Charisma.

Ia mengatakan, JMFW 2025 ini menjadi momentum untuk mendeklarasikan Indonesia pada tahun ini sudah menjadi pusat modest fashion dunia.

“Ukurannya dari jumlah pelaku industri dan event fashion yang banyak serta pasar fashion yang luas. Imi menjadi bukti bahwa sudah layak Indonesia menjadi pusat modest fashion dunia,” ungkap Ali saat konferensi pers.

Gelaran JMFW 2025 ini akan diikuti lebih dari 200 perancang busana Indonesia.