Profil Ahmad Heryawan, Mantan Gubernur Jawa Barat yang Didorong PKS jadi Cawapres Anies Baswedan
Sosok Ahmad Heryawan yang merupakan Wakil Ketua Majelis Syura PKS masuk dalam radar Partai NasDem untuk dijadikan Cawapres. Berikut profilnya.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Daryono
Pada tahun 2015, Jawa Barat di bawah pemerintahan Ahmad Heryawan berhasil meraih penghargaan Anugerah Pangripta Nusantara untuk yang kelima kalinya.
Sejak 2020 lalu, Ahmad Heryawan menjadi Wakil Ketua Majelis Syura PKS untuk periode 2020-2025.
Baca juga: Soal Anies Baswedan Bakal Bertemu Ahmad Heryawan, Demokrat: Setiap Rencana Selalu Didiskusikan
Pendidikan
Aher memiliki gelar Doktor di Bidang Studi Ilmu Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran.
Gelar tersebut diperolehnya saat menjadi Gubernur Jawa Barat pada 2018 lalu.
Dikutip dari laman Humas Pemprov Jabar, ia mengawali sekolah di D Negeri Selaawi dan lulus pada 1980, lalu SMP Negeri Sukaraja (lulus 1983), dan SMA Negeri 3 Sukabumi (lulus 1986).
Aher kemudian melanjutkan kuliah di Fakultas Syariah Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) dan lulus tahun 1992.
Setelah itu, ia meneruskan program pascasarjana di IPB Program Studi Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan pada 2014.
Ia kemudian meraih gelar Doktor setelah menjalani Sidang Promosi Doktor di Universitas Padjadjaran, Rabu (9/5/2018).
Judul disertasi yang dikerjakan Gubernur yang akrab disapa Aher ini adalah "Model Keberlanjutan Bisnis Di Daerah Aliran Sungai Citarum, Indonesia".
Baca juga: Presiden PKS Ahmad Syaikhu Bakal Hadir dalam Pertemuan Anies Baswedan dan Ahmad Heryawan Besok
Menuju Pilpres 2024
Anies Baswedan dan Ahmad Heryawan (Aher) direncanakan bakal bertemu di DPP PKS, Jakarta pada Minggu (30/10/2022) besok.
Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M. Kholid mengatakan pertemuan esok itu didasari karena Anies dan Aher akan menjadi narasumber dalam agenda seminar yang digelar oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS.
"Hari minggu besok akan ada acara Seminar di DPP PKS. Kang Aher dan Pak Anies menjadi narasumber," kata Kholid saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Sabtu (29/10/2022) .