Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fenomena Politisi Pindah Partai Jelang 2024: Soekarwo ke Golkar, Rian Ernest Belum Tentukan Parpol

Memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024, fenomena politisi pindah partai akan semakin ramai. Berikut beberapa di antaranya.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Fenomena Politisi Pindah Partai Jelang 2024: Soekarwo ke Golkar, Rian Ernest Belum Tentukan Parpol
KOMPAS.com / ANDRI DONNAL PUTERA
Rian Ernest mengundurkan diri dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Rian mengaku saat ini tengah mengambil jarak sejenak untuk menata langkah ke depan. 

Mantan Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI itu mengaku saat ini tengah mengambil jarak sejenak untuk menata langkah ke depan.

"Saat ini saya sedang mengambil jarak sejenak, untuk berpikir menata langkah ke depan, sambil menghabiskan waktu bersama istri dan kedua anak kami," kata Rian Ernest.

Rian Ernest mengakui sejak mundur dari PSI berbagai partai politik menghubungi dirinya.

"Sejak menyatakan mundur, beberapa partai menghubungi saya untuk bertukar pikiran," sambungnya.

Politikus muda tersebut mengapresiasi dukungan tersebut.

Ia berjanji dalam waktu dekat akan sampaikan langkah politiknya berikutnya.

"Saya sangat mengapresiasi berbagai dukungan serta nasehat dari para senior saya dari berbagai partai politik. Dalam waktu dekat, saya akan sampaikan langkah politik saya berikutnya," tutupnya.

Berita Rekomendasi

Dikabarkan sebelumnya, Rian Ernest disebut-sebut bakal pindah ke Partai Perindo setelah keluar dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Koordinator Juru Bicara Partai Perindo Heri Budianto mengatakan partainya terbuka bagi siapapun yang ingin bergabung.

"Perindo adalah partai terbuka," kata Heri kepada wartawan, Kamis (15/12).

Kendati demikian, Heri meminta agar semua pihak menunggu pengumuman resmi dari partainya perihal apakah Rian bergabung atau tidak.

"Tunggu informasi dan pengumuman resmi. Saat ini belum ada pengumuman resmi soal itu," ujarnya.

Ia mengaku partainya tak intens berkomunikasi dengan eks Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI itu.

Namun, Heri menuturkan bahwa Rian memiliki teman-temannya di Perindo dan berdiskusi soal politik.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas