Bendera Partai Perindo Dipasang di Kantor Golkar, Hary Tanoe Puji Airlangga Hartarto
Hary juga mengapresiasi kedatangan dia dan jajarannya yang disambut langsung oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengapresiasi Partai Golkar yang mengibarkan bendera Perindo di Kantor DPP Partai Golkar Jakarta saat kunjungannya hari ini, Senin (10/4/2023).
Hary juga mengapresiasi sambutan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Kalau kita lihat ada bendera juga dipasang di tengah sana, satu kehormatan dan satu kebahagiaan apresiasi luar biasa kepada pak Airlangga Hartarto dan jajaran pimpinan DPP Partai Golkar," kata Hary saat konferensi pers.
Hary Tanoe mengatakan kedatangannya ke kantor Golkar dalam rangka silaturahmi sekaligus memperkenalkan jajaran pengurus Partai Perindo.
Baca juga: Airlangga Hartarto Bertemu Hary Tanoe Bahas Pemilu 2024 hingga Koalisi Besar
Hary Tanoe mengatakan Partai Perindo telah melakukan pemekaran kepengurusan partai yang cukup besar selama 6 bulan sehingga banyak wajah-wajah baru.
"Praktis kami aja kemari bersama-sama bersilaturahmi menemui para pimpinan Partai Golkar dipimpin oleh Pak Airlangga Hartarto," ujarnya.
Hary Tanoe mengatakan bahwa dirinya telah mengenal Airlangga sudah lama sejak masih menjabat ketua asosiasi pasar modal.
Termasuk terbentuknya kawasan ekonomi khusus (KEK yang dipimpin oleh Airlangga selaku Menko Perekonomian.
"Tapi intensitas yang luar biasa yang sering itu pada waktu Pemilu tahun 2019, ketika sama-sama mengusung mendukung Pak Jokowi dan pak Maruf Amin," ujarnya.
Menurutnya pertemuan di DPP Partai Golkar membahas kerja sama secara politik, termasuk terkait Koalisi Besar yang sangat penting dalam menjaga kontinuitas NKRI.
Khususnya program-program yang telah dibangun oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Keduanya baik Airlangga dan Hary Tanoe juga berkomitmen untuk terus mendukung pemerintahan Jokowi -Maruf untuk pencapaian RPJMN 2024.
"Tentunya ke depan akan diadakan terus komunikasi dengan tentunya para pimpinan Partai Golkar dan para pimpinan koalisi yang satunya, Gerindra, karena sudah bertemu antara kedua koalisi ini menjadi koalisi besar, dan harapannya akan menjadi suatu koalisi yang solid untuk membangun NKRI secara bersama-sama," tutupnya.