Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia, Andi Gani Nena meyakini calon presiden (capres) yang didukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menang di Pilpres 2024.

"Siapapun yang didukung Jokowi pasti menang," kata Andi Gani dalam konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2023).

Sejumlah relawan pendukung Jokowi memang akan menggelar puncak Musra Indonesia pada Minggu (14/5/2023) di Istora Senayan.

Menurut dia masyarakat menginginkan agar program-program Presiden Jokowi dilanjutkan  oleh presiden berikutnya.

Baca juga: Hasil Musra Relawan Jokowi: Ganjar Pranowo Raih Suara Terbanyak, Prabowo Kedua

Terlebih, kata Andi Gani, dalam sejumlah survei angka kepuasaan terhadap kinerja Presiden Jokowi menyentuh 80 persen.

"Korelasinya jelas karena ingin programnya Jokowi dilanjutkan. Simpel aja. Kalau menyentuh 80 persen kepuasannya, saya yakin yang diputuskan dan diendorse Jokowi pasti menang. Karena masyarakat puas, kalau kepuasannya 50 persen doang saya juga gak yakin," ujarnya.

Sementara, Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) sekaligus Penanggung Jawab Musra Budi Arie Setiadi memastikan relawan tegak lurus menunggu arahan dari Jokowi.

Dia mengklaim Musra dibuat untuk menjaring aspirasi dari masyarakat terkait nama-nama capres dan cawapres.

Alat perekam aspirasi rakyat yang dinilai jadi tandingan lembaga survei ini digelar di berbagai daerah.

"Kami satu komando tunggu perintah Jokowi. Tugas musra ini memang dibuat untuk menyerap mendengar dan menjaring aspirasi rakyat tentang capres maupun cawapres dari Sabang sampai Merauke," ungkapnya.

Lebih lanjut, Budi menambahkan nantinya nama-nama yang terjaring dalam Musra akan diserahkan kepada Jokowi.

Setelah itu, relawan menunggu arahan dari Jokowi siapa tokoh yang layak didukung pada Pemilu 2024 mendatang.

"Selanjutnya kami serahkan ke Jokowi. Kami tunggu perintah Jokowi selanjutnya," imbuhnya.