Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Ade Sumardi, Wakil Bupati Lebak Mundur dari Jabatannya karena Maju Caleg DPRD Banten

Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi, memutuskan untuk mundur dari jabatannya lantaran resmi mendaftar menjadi Bacaleg DPRD Banten dari PDIP.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Profil Ade Sumardi, Wakil Bupati Lebak Mundur dari Jabatannya karena Maju Caleg DPRD Banten
kolase Tribunnews (Situs PPIP Lebak-Tribun Banten/Nurandi)
Ade Sumardi memutuskan mundur dari Wakil Bupati Lebak lantaran resmi mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP. Dalam artikel mengulas tentang profil Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi. 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi, memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya.

Alasan Ade Sumardi memutuskan mundur tersebut, lantaran telah resmi mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP.

"Iya saya mundur (dari wakil bupati Lebak,-red), saya sudah membuat surat pengunduran diri," kata Ade Sumardi saat ditemui di kantor KPU Banten, dikutip Tribunnews.com dari TribunBanten.com, Kamis (11/5/2023).

Menurut Ade, ia diamanatkan oleh partainya untuk maju sebagai calon legislatif di DPRD Provinsi Banten.

Sehingga, Ade siap untuk mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Lebak.

"Pengajuan itu tinggal di proses di kementerian dalam negeri melalui DPRD, intinya ketika saya sudah ditetapkan maka berarti harus mundur dari bupati," ungkapnya.

Ade Sumardi diketahui menjabat sebagai Wakil Bupati Lebak, Provinsi Banten, sejak tahun 2019.

Berita Rekomendasi

Ia juga menjadi Ketua DPD PDIP Banten.

Baca juga: Wakil Bupati Lebak Mengundurkan Diri Karena Maju Jadi Caleg DPRD Banten

Profil Ade Sumardi

Dikutip dari ppid.lebakkab.go.id, Ade Sumardi yang kerap disapa Ade ini lahir di Lebak pada 27 Juli 1972.

Ade merupakan Wakil Bupati Lebak sejak 2019 sampai saat ini.

Sebelumnya, Ade pernah menjadi Anggota DPRD Kabupaten Lebak pada tahun 1999 selama tiga periode.

Adapun dua periode di antaranya, yaitu periode 2004 -2009 sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDI Perjuangan.

Pada periode 2009-2013 menjadi Anggota DPRD Kabupaten Lebak Fraksi PDI Perjuangan sekaligus menjadi Ketua DPRD.

Di dunia politik, Ade sempat menjadi Koordinator Wilayah Zona II PDI Perjuangan pada tahun 1998 sampai 2000.

Dilanjutkan pada tahun 2000 sampai 2005 menjadi Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lebak.

Baca juga: Daftar Jenderal TNI Gabung Parpol Jelang Pemilu 2024, Eks Pangkogabwilhan III Masuk PDIP

Pada tahun 2005 Ade dipercaya menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lebak Lebak sampai 2019.

Saat ini, Ade Sumardi menjabat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Banten sejak tahun 2019.

Selain dunia politik, Ade juga aktif sebagai peternak hingga ia mendirikan Saduluran Peternak Lebak (SPL) sekaligus sebagai Dewan Penasehat sejak tahun 2019.

Lalu, Ade menjadi Penasehat Himpunan Peternak Kambing Indonesia (HPDKI) Provinsi Banten sejak 2021 sampai sekarang 

Pada tahun 2021, Ade juga mendirikan sekaligus menjadi Penasehat Goat Milenial Community Peternak Kambing untuk Regional DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.

Mengenai pendidikannya, Ade menamatkan pendidikan Sarjana Ekonomi Manajemennya pada 1998 di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Nusantara Bandung.

Ade Sumardi memutuskan mundur jadi Wakil Bupati Lebak lantaran resmi mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP.
Ade Sumardi memutuskan mundur jadi Wakil Bupati Lebak lantaran resmi mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP. (Nurandi/TribunBanten.com)

Baca juga: Gibran kepada Para Bakal Caleg PDIP: Silakan Tempel Saya Biar Semakin Kenal Warga

Kini, Ade Mengundurkan diri Wakil Bupati Lebak

Masih mengutip Tribun Banten, Ade Sumardi memutuskan mundur jadi Wakil Bupati Lebak lantaran mendaftar menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Banten dari PDIP.

Diketahui, DPD PDIP Banten baru saja mendaftarkan para bacaleg nya ke KPU Banten.

Setidaknya ada 100 bacaleg yang baru saja didaftarkan untuk maju pada Pemilu 2024.

Ade menuturkan bahwa untuk pencalonan legislatif di Banten ini sudah diselesaikan 100 persen.

"Jumlah yang didaftarkan itu sesuai dengan kuota Provinsi Banten yaitu 100 kursi berarti 100 orang yang kita daftar," ucapnya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunBanten.com/ Ahmad Tajudin)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas