Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Fraksi NasDem Saan Mustopa merespons hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan masih menduduki urutan ketiga.

Saatb mengatakan survei Litbang Kompas akan menjadi bahan evaluasi dari internal NasDem ataupun intenal koalisi perubahan.

"Kalau terkait dengan survei ya bagi NasDem maupun juga dalam konteks pencapresan capres, itu bisa dijadikan sebagai alat evaluasi, untuk terus menjadikan panduan kerja-kerja politik kita, baik secara kepartaian maupun dalam konteks pencapresan," kata Saan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (21/8/2023).

Kendati demikian, kata Saan, survei sejatinya bergerak fluktuatif.

Namun secara umum, elektabilitas Anies terkadang naik maupun turun.

Baca juga: Hasil Survei Elektabilitas Prabowo vs Ganjar vs Anies Selama Agustus

"Berbagai survei yang ada itu kan fluktuatif ya, di suatu survei ini mengalami kenaikan salah satu capres tapi di survei lain yang naik juga yg berbeda, tapi apapun mereka memiliki metodologi yang harus kita coba, hormati, dan kita tentu juga mengapresiasinya," jelasnya.

Saan menerangkan hasil survei terakhir Anies Baswedan dinilai telah mengalami kenaikan meski belum signifikan.

Artinya, kata dia, jika dibandingkan dengan survei sebelumnya adanya mengalami kenaikan.

"Menurut saya kalau misalnya trennya naik, insyaallah ke depannya juga akan mengalami kenaikan yang konsisten, sehingga memperpendek jarak naik dengan Pak Prabowo maupun dengan Pak Ganjar," katanya.

Baca juga: BEM UI Undang Capres Anies-Ganjar-Prabowo ke Kampus: Silakan Datang, Kami Siap Adu Argumen Mereka

Sebelumnya, Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto bersaing dengan ketat. Sementara itu, bacapres koalisi perubahan, Anies Baswedan masih tertinggal jauh.

Dalam survei ini, Ganjar Pranowo masih unggul dibandingkan Prabowo dan Anies.

Bacapres dari PDIP itu unggul dalam simulasi terbuka, simulasi 10 nama, 5 nama hingga 3 nama.

Dalam simulasi terbuka, elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo dipilih responden sebanyak 24,9 persen, Prabowo Subianto 24,6 persen, dan Anies Baswedan 12,7 persen.

Dalam simulasi 10 nama, Ganjar Pranowo diketahui mendapatkan 29,6 persen. Sementara itu, Prabowo Subianto 27,1 persen, dan Anies Baswedan 15,2 persen.

Berikutnya, dalam simulasi lima nama, Ganjar memperoleh suara sebesar 31,8 persen, Prabowo 27,8 persen, dan Anies 15,6 persen.

Sedangkan dalam simulasi tiga nama, Ganjar mendapatkan elektabilitas 34,1 persen. Gubernur Jawa Tengah itu unggul tipis dari Prabowo yang punya 31,3 persen dan Anies 19,2 persen.

Sebagai informasi, survei Litbang Kompas ini dilakukan dengan tatap muka pada 27 Juli-7 Agustus 2023, melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi yang tersebar di 331 desa/kelurahan di Indonesia, dengan margin of error +/- 2,65 persen.