Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ganjar dan Anies Kompak Jawab Tantangan BEM UI soal Debat di Kampus

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan jawab tantangan debat dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Ganjar dan Anies Kompak Jawab Tantangan BEM UI soal Debat di Kampus
Istimewa
Bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo (kiri) dan Bacapres Anies Baswedan (kanan).Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan jawab tantangan debat dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI). 

"Karena di masa lampau kan kalau debat terbuka dilakukan di kampus atau dimanapun itu beliau akan hadir, apalagi itu misalnya difasilitasi bersama oleh KPU, jadi nanti kalau fasilitas bersama KPU pasti kan beliau akan datang," ucapnya. 

Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.
Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. (Tribunnews.com/Fersianus Waku/Fransiskus Adhiyuda)

Sebelumnya, BEM UI menantang  Ganjar, Prabowo dan Anies untuk berdebat usai Mahkamah Konstitusi (MK) resmi mengizinkan kampus dan sekolah sebagai tempat kampanye.

"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI.

"Kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian. Kami siap menyampaikan aspirasi kami dan mendebat seluruh argumen kalian jika perlu," kata Ketua BEM UI Melki Sedek Huang, Senin (21/8/2023).

Melki Sedek mempersilakan, tiga bacapres datang ke kampus UI untuk keberanian bertemu mahasiswa.

"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian. Kami siap menyampaikan aspirasi kami dan mendebat seluruh argumen kalian jika perlu," kata Melki. 

Dari pertemuan tersebut, kata Melki, publik maupun mahasiswa dapat melihat kualitas para calon pemimpin bangsa.

Berita Rekomendasi

"Kami tak mau masa depan bangsa ini digantungkan pada calon pemimpin yang hanya berfokus pada kampanye, pencitraan, dan lip service tak bermutu. Kami butuh pemimpin yang cerdas dan berpihak untuk rakyat banyak," tuturnya.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Reza Deni/Theresia Fellisiani) (TribunJogja.com/Ikrob Didik)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas