Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Akui Tidak Mudah Tentukan Cawapres: Boleh Diubah Tidak, Wakil Presidennya Jadi Empat?

Prabowo menyinggung beberapa negara yang memiliki wakil presiden lebih dari satu.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Erik S
zoom-in Prabowo Akui Tidak Mudah Tentukan Cawapres: Boleh Diubah Tidak, Wakil Presidennya Jadi Empat?
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat memberikan sambutan di acara rangkaian HUT ke-25 Partai Amanat Nasional (PAN) di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Jakarta, Senin (28/8/2023) malam. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Partai Gerindra Prabowo Subianto mengakui tidak mudah menentukan sosok pendampingnya maju sebagai calon wakil presiden.

Dari nama yang beredar sekarang, Prabowo menyebut seluruhnya memiliki potensi. Setidaknya kata dia, ada empat nama yang digadang layak untuk maju sebagai cawapres untuk Koalisi Indonesia Maju.

Baca juga: Peluk Erat Cak Imin Bersama Prabowo dan Airlangga, Zulkifli Hasan: Jangan Sampai Lepas Lagi

Atas hal itu, Prabowo berkelakar kalau memungkinkan calon wakil presiden (wapres) yang maju ada empat orang.

"Jadi memang benar koalisi kita ini punya agenda besar Gus (Muhaimin), mencari wakil presiden, tidak ringan. Kalau saya mau tanya Prof Yusril bisa gak kita ubah wakil presidennya 4 saja. Bagaimana? Wakil presiden 1, wakil presiden 2," kata Prabowo dalam sambutan di acara rangkaian HUT ke-25 PAN di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Jakarta, Senin (28/8/2023) malam.

Dirinya lantas menyinggung beberapa negara yang memiliki wakil presiden lebih dari satu.

Menurut dia, kesulitan memilih sosok wapres itu karena beberapa nama yang muncul saat ini memiliki keunggulan.

Berita Rekomendasi

"Di beberapa negara ada loh kayak gitu karena begitu banyak orang hebat" kata dia.

Kelakar Prabowo itu terhenti dan langsung menyinggung kalau penentuan nama cawapres Koalisi Indonesia Maju nantinya akan dilakukan secara musyawarah mufakat.

Baca juga: Prabowo-Erick Thohir Kompak Hadiri HUT ke-25 PAN di Senayan, Diteriaki Presiden dan Wapres

Adapun musyawarah mufakat itu akan turut melibatkan para ketua umum partai politik di Koalisi Indonesia Maju, yakni Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dari PKB, Zulkifli Hasan alias Zulhas dari PAN, Airlangga Hartarto dari Golkar dan Yusril Ihza Mahendra dari PBB.

"Tapi saya percaya dengan apa yang disampaikan pak Zul Hasan ini nanti kita laksanakan tradisi kita, tradisi kita warisan nenek moyang kita, adat budaya bangsa kita yaitu musyawarah, musyawarah mufakat," tukas dia.

Sebagai informasi sejauh ini beredar beberapa nama tokoh yang digadang layak mendampingi Prabowo Subianto sebagai cawapres.

Beberapa nama itu adalah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas