OSO Tegaskan Tak Ada Arahan Khusus dari Jokowi terkait Dukungan Hanura terhadap Ganjar Pranowo
OSO menegaskan tak ada arahan khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait arah dukungan partainya.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang atau yang akrab dipanggil OSO menegaskan tak ada arahan khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait arah dukungan partainya.
Hal ini diungkapkannya terkait Hanura yang secara resmi memantapkan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) setelah bertemu Jokowi beberapa waktu lalu.
Baca juga: Ganjar Bicara Dukungan Resmi OSO dan Hanura: Ini Energi Bagus
"Terus terang aja tidak ada pengarahan Pak Jokowi kepada saya," kata OSO di kantor DPP Hanura, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023).
OSO mengatakan Jokowi juga tidak akan memberikan dukungan kepada salah satu bakal capres di pesta demokrasi nanti.
"Saya tidak mendengar juga Pak Jokowi memfokuskan kepada seseorang," ujarnya.
Menurutnya, kedekatan Jokowi dengan sejumlah bakal capres, bukan berarti yang bersangkutan memberikan dukungannya.
"Karena dia bilang dia konsisten persis kaya saya, saya konsisten bahwa orang masing-masing kedekatan, sah-sah saja," ucapnya.
Sebelumnya, OSO mengaku tak ada pembahasan serius saat bertemu Presiden Jokowi di Medan, Sumatra Utara (Sumut), pada Ahad (20/8/2023).
Menurut OSO, dirinya bertemu dengan Jokowi karena sama-sama sedang berada di Medan dan menginap di hotel yang sama.
Baca juga: PDIP dan Hanura Bahas Kerja Sama Politik dan Strategi Pemenangan Ganjar
OSO mengaku berbincang dengan Jokowi sekitar satu jam.
"Kami bicara banyak hal, kurang lebih satu jam. Saya ke Medan untuk senam sehat bersama ribuan kader Partai Hanura, kebetulan beliau juga di Medan, ada kegiatan lain," ujar OSO dalam keterangan, Minggu (20/8/2023).
Saat ditanya soal agenda dan fokus pembicaraan dalam pertemuan itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) periode 2017-2019 ini malah berkelar.
"Seperti biasa, kalau saya bertemu Pak Jokowi, kadang guyon, sesekali serius. Tadi, kami juga membahas tentang makanan-makanan yang khas dan enak di Medan," ujar dia.