Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

SBY Heran dengan Sikap Anies dan Nasdem, Tapi Bersyukur: Demokrat Diselamatkan Sejarah

Ketua MTP Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku heran dengan sikap bacapres Anies Baswedan dan Partai Nasdem.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in SBY Heran dengan Sikap Anies dan Nasdem, Tapi Bersyukur: Demokrat Diselamatkan Sejarah
Tangkap layar akun YouTube Partai Demokrat
Ketua MTP Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (1/9/2023) - Ketua MTP Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku heran dengan sikap bacapres Anies Baswedan dan Partai Nasdem. 

Di masa-masa, sejumlah parpol sahabat mendekati dan membuka komunikasi politik dengan Demokrat itulah Anies justru tegas telah menentukan pilihannya. 

Menurut Riefky, Anies disebut mendapatkan saran dari ibu dan guru spiritualnya untuk segera memilih AHY sebagai cawapres.

Anies Baswedan dan Cak Imin
Anies Baswedan dan Cak Imin (Kolase Tribunnews)

"Capres Anies menghubungi pada 12 Juni 2023 dan mengatakan kepada Ketum AHY, 'Saya ditelepon beberapa kali oleh Ibu saya dan guru spiritual saya, agar segera berpasangan dengan Capres-Cawapres Anies-AHY," ujar Riefky. 

Kemudian pada 14 Juni 2023, kata Riefky, Anies secara resmi di internal koalisinya telah menyatakan untuk memilih Ketum AHY sebagai Cawapresnya. 

Keputusan Anies itu sudah disampaikan kepada dua ketua umum partai anggota Koalisi Perubahan lainnya. 

Yakni Surya Paloh dan Ahmad Syaikhu (Ketua Umum PKS).

Dikatakan Riefky, Anies juga sudah menyampaikan hal itu kepada Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Al Jufri. 

BERITA REKOMENDASI

Setelah itu, Tim 8 Koalisi Perubahan sempat merencanakan deklarasi capres dan cawapres dalam beberapa kesempatan.

Akan tetapi, Riefky menyebut, rencana deklarasi itu beberapa kali batal terlaksana.

Pihaknya menduga, batalnya rencana deklarasi itu karena Anies patuh dengan Surya Paloh untuk mengurungkan deklarasi. 

"Diduga kuat, tidak terlaksananya deklarasi itu karena Capres Anies lebih patuh kepada Ketua Umum Nasdem Surya Paloh yang ingin terus menunda waktu deklarasi."

"Ini jelas mengganggu dan melanggar prinsip kesetaraan (equality) dalam koalisi," kata Riefky. 

Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan melakukan pertemuan bersama Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dan Tim 8 Koalisi Perubahan di hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023) malam.
Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan melakukan pertemuan bersama Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dan Tim 8 Koalisi Perubahan di hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023) malam. (Tribunnews.com/Igmam Ibrahim)

Pekan lalu, kata Riefky, ketiga partai sejatinya sudah sepakat untuk segera menggelar deklarasi pasangan calon Anies dan AHY. 

Kesepakatan itu tercapai setelah Anies bertemu Surya Paloh pada 24 Agustus 2023 dan SBY pada 25 Agustus 2023. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas