Cak Imin Cerita Hasil Pertemuannya dengan 5 Pensiunan Jenderal TNI
Cak Imin juga membantah bahwa pertemuan dengan para pensiunan jenderal TNI membahas soal kapten Timnas Pemenangan Anies - Muhaimin.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut banyak menerima petuah dari pertemuannya dengan 5 pensiunan jenderal TNI yang mengunjungi kediaman dinasnya, di Jalan Widya Chandra, Jakarta.
Cak Imin mengaku menerima banyak masukan dan nasihat dari para jenderal purnawirawan tersebut.
“Saya mendapatkan petuah, masukan, dan nasihat itu saja,” kata Cak Imin ditemui di Kampus II Universitas Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (23/9/2023).
Baca juga: Cak Imin Tak Khawatir Jika Ganjar Pranowo Berduet dengan Prabowo di Pilpres 2024
Diketahui, kelima jenderal pensiunan TNI yang menyambangi rumah dinasnya adalah eks Gubernur DKI Jakarta Letjen (Purn) Sutiyoso, mantan Komandan Korps Marinir Letjen Marinir (Purn) Soeharto, Ketua FKP3 Marsdya (Purn) Saugi, Mantan Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Sunarko serta Mantan Wakil Panglima TNI Jenderal (Purn) Fachrul Razi.
Dalam kesempatan sebelumnya Cak Imin juga membantah bahwa pertemuan dengan para pensiunan jenderal TNI membahas soal kapten Timnas Pemenangan Anies - Muhaimin.
“Sampai hari ini belum kita bahas ya,” ungkap dia.
Cak Imin mengatakan Kapten atau Ketua Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) akan diumumkan akhir September 2023.
Cak Imin menyebut pengumuman dilakukan akhir September karena menunggu Ketua Umum NasDem, Surya Paloh yang masih di luar negeri.
Selain itu PKB dan NasDem juga sedang mencocokkan figur yang tepat untuk menjadi Kapten Timnas Amin.
Adapun figur yang akan dipilih adalah, yang memiliki pengaruh, berpengalaman, dan mampu mengatur potensi daya dukung masyarakat.
“Paling cepat akhir bulan (September) ini, karena kita nunggu Surya Paloh lagi di luar negeri,” kata Cak Imin.