Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PSI Akui Kader Masih Terbelah Soal Dukungan Capres: Ada Ganjar, Prabowo, atau Pilih Jomblo

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengakui masih terbelah soal dukungan kader di pemilihan presiden atau Pilpres 2024.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in PSI Akui Kader Masih Terbelah Soal Dukungan Capres: Ada Ganjar, Prabowo, atau Pilih Jomblo
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengakui masih terbelah soal dukungan kader di pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Ada yang ingin dukung Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, atau jomblo. 

"Artinya apa? hasil kopdarnas kami dengan apa yang menjadi advice Pak Jokowi itu inline atau segaris. Jadi tunggu saja, kemungkinan besar sih Oktober ini kita akan deklarasi," ujarnya.

Adapun kabar PSI bakal mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres semakin menguat.

Elite politik parpol dari Koalisi Indonesia Maju banyak yang memberikan sinyal PSI mendukung Prabowo.

Satu di antaranya disuarakan Ketua Badan Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (BPOPKK) Partai Demokrat Herman Khaeron.

Dia bilang akan partai politik (parpol) anak muda yang mendeklarasikan mendukung Prabowo Subianto capres 2024.

"Ya, (parpol) anak muda," ungkap Herman dikutip Rabu (11/10/2023).

Herman juga tak menampik saat ditanya apakah parpol itu memiliki simbol mawar dan punya ketua umum anak muda.

BERITA REKOMENDASI

"Ya (ketumnya) anak muda. Ya begitu (ada unsur mawarnya)," tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menanggapi soal isu partai bewarna merah putih yang bakal dukung Prabowo Subianto menjadi bakal capres dalam waktu dekat.

Muzani menyampaikan pihaknya memang mendengar Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bakal bertemu dengan Prabowo.

Namun, dia tidak tahu menahu maksud keinginan PSI bertemu Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

"Jadi PSI memang saya mendengar ada mau pertemuan dengan Pak Prabowo. Tapi kapan, saya terus terang belum dapat konfirmasi. Terus pertemuannya dalam konteks apa, apakah akan meberikan dukungan kepada Pak Prabowo," katanya, di Gedung Joang 45, Jakarta, Senin (9/10/2023).


Kendati begitu, Muzani mengaku tidak mau terlalu percaya diri nantinya PSI bakal bergabung untuk mendukung Prabowo capres. Sebaliknya, Ia pun berharap nantinya partai besutan Kaesang Pangarep itu bisa mendukung Prabowo.

"Tentu saja kami tidak geer, mudah-mudahan pertemuan antara Pak Prabowo dengan PSI dalam beberapa hari mendatang, keputusan yang bisa memberikan angin segar bagi kami, yakni memberikan dukungan kepada pak Prabowo," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas