Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kaum Nahdliyin Diyakini akan Pilih Ganjar-Mahfud, Ini Analisis Sekum Bamusi Gus Falah

Karena itu menurut dia, tidak mengherankan bahwa Ganjar-Mahfud merupakan pilihan tepat bagi kiai dan santri NU.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Daryono
zoom-in Kaum Nahdliyin Diyakini akan Pilih Ganjar-Mahfud, Ini Analisis Sekum Bamusi Gus Falah
Tribunnews/JEPRIMA
Bakal Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD saat tiba di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023). Ganjar-Mahfud resmi mendaftar ke KPU sebagai calon presiden dan wakil presiden pada pemilu 2024. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Umum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru atau Gus Falah meyakini, kaum Nahdliyin akan memilih pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Dia beralasan, hubungan sejarah yang erat antara PDIP dengan warga nahdliyin menjadi faktornya.

Dia mengungkapkan ada hal yang menyebabkan elektabilitas Ganjar-Mahfud 'kokoh' di kiai dan santri NU, yaitu faktor kesejarahan dan alasan sosiologis.

Karena itu menurut dia, tidak mengherankan bahwa Ganjar-Mahfud merupakan pilihan tepat bagi kiai dan santri NU.

Baca juga: Profil Denon Prawiraatmadja, Deputi Operasi 247 TPN Ganjar-Mahfud, Seorang Pengusaha

Gus Falah menyebutkan bahwa hubungan sejarah antara kalangan nasionalis-religius sudah terjalin sejak lama, sebelum Indonesia merdeka.

"Saat itu, PNI tidak kaget ada NU, begitu pula NU tidak kaget ada PNI. Sekarang pun, PDIP senang dan apresiasi keberadaan NU, NU pun begitu apresiasi adanya PDIP," kata Gus Falah saat dikonfirmasi Tribunnews, Rabu (25/10/2023).

Di tingkat masyarakat, Gus Falah menyebutkan hubungan baik PDIP-NU terlihat dalam berbagai kesempatan, ketika ada acara NU dan Nahdliyin pasti ada kader PDIP yang datang. 

"Kondisi ini sama ketika ada tontotan jaranan, reog ada warga NU yang nonton," ungkapnya.

Ketua Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu menilai dari hubungan sejarah yang mengental itu maka tidak salah hasil survei menyebutkan bahwa pasangan Ganjar-Mahfud unggul di kalangan warga NU.

"Lalu faktor kedua, silaturahmi PDIP ke NU selalu hangat. NU ke PDIP pun hangat, ini salah satu faktornya," sambung dia.

Baca juga: Profil Eko Sulistyo Jadi Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Pernah Menangkan Jokowi di Pilpres 2014

Karena itu, Gus Falah menegaskan bahwa faktor utama tingginya elektabilitas Ganjar-Mahfud di kalangan warga NU adalah kuatnya dukungan di akar rumput atau 'grassroots'. 

Menurutnya, basis utama PDIP dan NU bertemu hingga di tingkat desa, dusun dan perkampungan sehingga hubungannya semakin menguat. (*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas