Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tegas Dukung Prabowo-Gibran, Wali Kota Medan Bobby Nasution Bakal Kena Sanksi ? 

Menanti sanksi yang akan diberikan ke Wali Kota Medan Bobby Nasution yang memastikan akan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Tegas Dukung Prabowo-Gibran, Wali Kota Medan Bobby Nasution Bakal Kena Sanksi ? 
YouTube PDI Perjuangan
Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution. DPC PDIP Medan masih menunggu arahan DPP PDIP terkait sanksi yang akan diberikan ke Wali Kota Medan Bobby Nasution yang memastikan akan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dari Koalisi Indonesia Maju (KIM). 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - DPC PDIP Medan masih menunggu arahan DPP PDIP terkait sanksi yang akan diberikan ke Wali Kota Medan Bobby Nasution yang memastikan akan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo Panjaitan mengatakan, sejauh ini Bobby Nasution masih kader PDIP Kota Medan.

"Mengenai itu (sanksi) dan lain-lain kami serahkan ke Ketua DPP PDIP. Segala sesuatunya kita menunggu instruksi dari kader-kader kita yang mengalihkan dukungannya terhadap calon partai lain," ungkap Boydo, Kamis (26/10/2023).

Baca juga: FX Rudy Terang-terangan Tak Mau Bermusuhan, Ingin Tetap Bersahabat dengan Gibran

Diterangkan Boydo, terkait tidak tegak lurusnya Bobby Nasution dalam Pilpres nanti, merupakan hal yang sah dilakukan.

"Ya kalau saya pribadi menilai itu sah-sah saja. Karena, Pak Wali Kota Bobby Nasution adalah keluarga dari Mas Gibran dan menantunya Pak Jokowi, jadi itu sah-sah saja kalau akhirnya Pak Wali mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran," terangnya.

Boydo pun mengaku optimis beralihnya dukungan Bobby Nasution, tidak akan mengurangi suara dukungan untuk Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Kota Medan.

"Kalau pengaruh suara terhadap Ganjar, kita justru melihat tidak ada pengaruh dalam hal itu," ucapnya.

BERITA REKOMENDASI

Boydo mengaku, dengan munculnya manuver politik saat ini, membuat DPC PDIP Kota Medan semakin semangat dalam meraih suara masyarakat untuk mendukung Ganjar-Mahfud pada Pilpres mendatang.

"Justru melihat kondisi ini kita pihak DPC PDIP semakin semangat untuk memenangkan Ganjar-Mahfud menjadi presiden dan wakil presiden di tahun yang akan datang," jelasnya.

Sekalin lagi, Boydo kembali menegaskan, bahwa sampai saat ini Bobby Nasution masih terdaftar sebagai kader PDIP.

"Sampai saat ini Bobby Nasution masih menjadi kader PDI Perjuangan. Belum ada melakukan pengunduran diri pada PDI Perjuangan Kota Medan," pungkasnya.

Berikut profil dan harta kekayaan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang dikritik gegera keluarkan pernyataan polisi diminta tembak mati pelaku begal.
Wali Kota Medan Bobby Nasution (pemkomedan.go.id dan Instagram.com/bobbynst)

Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution kembali menyatakan sikap politiknya di Pilpres 2024 mendatang.

Bobby Nasution memastikan akan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Adapun Prabowo-Gibran resmi mendaftar sebagai capres-cawapres ke KPU pada Rabu (25/10/2025) pagi.

Tak seperti pernyataan sebelumnya yang terkesan malu-malu, kali ini Bobby Nasution mantap menyatakan dukungan terhadap kakak iparnya tersebut. Meskipun dirinya telah ditunjuk sebagai juru kampanye PDIP dari Ganjar Prabowo-Mahfud MD.

Saat ditanyai awak media, Bobby Nasution memang sempat terdiam sebentar sambil tersenyum.

Tak lama kemudian, ketika hendak naik kendaraan dinasnya, Bobby Nasution dengan lantang akan mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.

"Pasti (dukung Prabowo-Gibran jadi Cawapres)," ucap Bobby Nasution, Rabu (25/10/2023).

Selain itu, Bobby Nasution menambahkan bahwa Gibran cocok untuk jadi Cawapres Prabowo Subianto.

"Menurut saya cocok," ucapnya.

Baca juga: Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Begini Hubungan Jokowi dengan Megawati hingga Respons Puan

Kata Bobby, sejauh ini Gibran sudah cukup pengalaman dalam hal memimpin.

"Kalau pengalaman, gini pengalaman ini bukan diambil dari berapa lama, berapa panjang berapa cepat suatu momen," terangnya.

Menurut dia, pengalaman orang lain bisa dijadikan momen untuk semua orang.

"Bisa saja kejadian pada pendahulu ini jadi pengalaman-pengalaman kita," ucapnya.

 Disinggung tentang instruksi jadi jurkam Ganjar-Mahfud, Bobby Nasution menyebut bahwa saat ini statusnya masih menjadi kader PDIP.

Meski begitu, dia mengatakan akan melakukan diskusi lebih lanjut tentang instruksi sebagai jurkam Ganjar-Mahfud.

"Terkait jurkam, selama ini saya masih jadi kader PDIP. Nanti akan saya diskusikan lebih dulu mengenai itu," ucapnya.

Baca juga: Prabowo-Gibran Sempat Pose Salam Komando Sebelum Jalani Tes Kesehatan di RSPAD

Bobby mengatakan, sejauh ini belum ada langkah apa pun dalam dunia perpolitikan.

"Langkah saya pastinya hari ini hari Rabu langkahnya harus kerja dulu, gak ada lagi langkah lain," ucapnya.

Bobby Nasution juga cuma menjawab singkat saat ditanya tawaran bergabung dari dari parpol lain seperti Gerindra dan Golkar.

"Belum-belum ada (Golkar, Gerindra untuk pindah partai)" ucap Bobby.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bobby Nasution Belum Ada Diberi Sanksi karena Dukung Prabowo-Gibran, PDIP Medan: Tunggu Arahan DPP

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas