Anies Sebut Kebijakan Pemerintah Pusat Kerap Tidak Sinkron dengan Daerah
Anies Baswedan menyoroti kebijakan pemerintah pusat dan daerah yang kerap kali tidak sejalan atau tidak sinkron.
Penulis: Reza Deni
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Ganjar menyampaikan gagasannya sekira pukul 13.00 WIB.
Sementara Anies menyampaikan pada pukul 14.30 WIB.
Baca juga: Ganjar dan Anies Bicara soal Hilirisasi hingga Industrialisasi demi Pertumbuhan Ekonomi
Apa yang Dikatakan Ganjar?
Pada kesempatan, Ganjar Pranowo mengungkapkan akan melanjutkan hilirisasi energi sesuai dengan apa yang telah diupayakan Jokowi saat ini.
Ganjar Pranowo menilai hilirisasi energi dan komoditas di Indonesia sudah berjalan baik.
Seperti hilirisasi nikel dengan peningkatan potensi nilai tambah dari bijih nikel menjadi feronikel dan billet stainless steel.
"Hilirisasi sudah berjalan bagus, tapi yang keluar kan nikel ya, baru nikel yang ramai (diperdagangkan)."
"Padahal ada banyak sekali yang bisa kita hilirisasi dari seluruh material yang kita miliki, resource yang kita miliki," ujar Ganjar Pranowo.
Untuk itu, Jika terpilih nanti, Ganjar Pranowo akan menuntaskan program hilirisasi tersebut.
Seperti di antaranya membangun ekosistem industri stainless steel dengan peningkatan potensi nilai tambah dari bijih nikel menjadi feronikel dan billet stainless steel.
Hasil hilirisasi nikel tersebut juga menjadi raw material dalam produksi baterai Electric Vehicle (EV).
"Kita sudah sampai baterai belum? Maka tugas saya menuntaskan hilirisasinya sampai end to end," ujar Ganjar Pranowo.