Cak Imin Janji Beri Gaji ke Guru Ngaji karena Profesi Mulia: Insyaallah jika AMIN Berkuasa Ada Jalan
Cak Imin berjanji memberikan gaji kepada guru ngaji, sebut merupakan profesi yang mulia karena sangat diperlukan untuk ikut membangun fondasi SDM.
Penulis: Rifqah
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berjanji memberikan gaji kepada guru ngaji.
Menurut Cak Imin, guru ngaji merupakan profesi yang mulia karena sangat diperlukan untuk ikut membangun fondasi sumber daya manusia (SDM) dalam pembangunan bangsa dan negara.
Hanya saja, faktanya belum semua pendidik bisa mendapatkan peluang yang sama.
Maka dari itu, Cak Imin berjanji akan memperhatikan dan memberikan gaji kepada para guru ngaji jika ia bersama calon presiden (capres) Anies Baswedan menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 nanti.
"Guru sekolah masih ada gajinya, guru ngaji tidak ada. Insya Allah nanti kalau AMIN berkuasa ada jalannya," ucap Cak Imin dalam keterangannya, Sabtu (25/11/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.
Baca juga: Cak Imin Dengar Keluhan Nelayan Subang Soal Ancaman Abrasi Hingga Kebutuhan Solar
Cak Imin menyatakan, konstitusi negara mewajibkan penyelenggara negara mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk sektor pendidikan.
Sehingga, diharapkan bisa memenuhi kebutuhan sekolah, siswa, dan guru.
"Ketika terjadi bom Hiroshima dan Nagasaki, yang paling pertama dihitung oleh pemerintah Jepang adalah berapa jumah guru yang tersisa."
"Hal itu menegaskan pentingnya peran guru dalam proses pembangunan bangsa," jelas dia.
Janji-janji Politik Cak Imin
1. Naikkan dana desa jadi Rp 5 miliar per desa
2. Subsidi BBM khusus bagi pengguna sepeda motor kelas bawah
3. Sekolah gratis dan subsidi pupuk
4. Sekolah gratis hingga setingkat SMA.