Eks Mendag M Lutfi Nilai Pemindahan IKN Jadi Solusi Sebelum Masalah Muncul di Jakarta
Menteri Perdagangan era Kabinet Indonesia Bersatu II dan Kabinet Indonesia Maju 2020-2022, Muhammad Lutfi angkat bicara soal pemindahan ibu kota.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
Sebelumnya diberitakan Kompas.com, anggota Dewan Pakar Timnas AMIN, Achmad Nur Hidayat menyebut timnya mengusulkan pembangunan IKN Nusantara dihentikan.
Adapun anggaran pembangunan yang sudah diteken diusulkan direstrukturisasi untuk pengembangan 14 kota di luar Pulau Jawa.
Hal itu disampaikan Achmad dalam Konsolidasi Dewan Pakar AMIN di Bimasena, Darmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2023).
Usulan di klaster kami (klaster ekonomi Dewan Pakar AMIN) mengatakan, bahwa IKN ini dananya besar dan multiyears, target (pembangunan untuk) mengurangi ketimpangan tidak tepat," ucapnya.
Baca juga: IKN Nusantara Berlakukan Pajak Khusus, ASN dan Karyawan Swasta Terima Gaji Utuh hingga 2035
Achmad mengatakan, IKN yang sudah terbangun nantinya akan dibuat untuk kawasan khusus namun tak akan dilanjutkan sebagai pembangunan ibu kota.
Anggaran yang sudah ditekan, katanya, akan dialihkan untuk reurbanisasi kota-kota yang dinilai belum berkembang.
"Jadi kota-kota yang belum punya fasilitas kesehatan, belum punya kawasan industri itu kita arahkan dan kita sudah mapping ada 14 kota dan itu sudah ada exercise. 14 itu di luar Jawa," tuturnya.