KPU Bakal Gelar Nonton Bareng Debat Capres-Cawapres
Hasyim juga menejelaskan acara debat nanti bakal ditayangkan melalui siaran televisi nasional dan juga aliran langsung atau live streaming
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI bakal mempersiapkan agenda nonton bareng (nobar) debat capres-cawapres.
"Akan ada beberapa titik yang akan dibuat semacam nobar debat," kata Ketua KPU RI Hasyim Asyari, Rabu (6/12/2023) malam.
Baca juga: KPU Batasi Tim Pasangan Calon Hadir yang Hadir di Debat Capres-Cawapres, Maksimal 50 Orang
Dikatakan Hasyim, hal ini dilakukan supaya debat capres cawapres dapat menjangkau dan disaksikan dalam ranah yang jauh lebih luas lagi dari ragam kalangan masyarakat.
"Pokoknya kita usahakan sebaik mungkin dan seluas mungkin," tuturnya.
"Peristiwa kampanye berupa debat capres cawapres ini bisa disaksikan, bisa diikuti seluas mungkin sebanyak mungkin warga kita," Hasyim menambahkan.
Baca juga: YouTuber Hingga Content Creator Berpeluang Jadi Moderator Debat Capres Cawapres
Hasyim juga menejelaskan acara debat nanti bakal ditayangkan melalui siaran televisi nasional dan juga aliran langsung atau live streaming serta melalui media audio.
"Semuanya akan ditayangkan di televisi dan juga nanti di platform-platform seperti streaming juga bisa menayangkan itu, termasuk yang audio, misalkannya ya orang mendengarkan tanpa harus menyaksikan kan juga bisa juga," pungkasnya.
KPU telah menetapkan debat capres cawapres akan digelar sebanyak 5 kali. Debat perdana akan dilaksanakan pada 12 November 2023.
Debat perdana dan terakhir bakal dilangsungkan di Kantor KPU RI sementara tiga tempat lainnya masih dalam pembahasan. Namun yang pasti keseluruhan debat bakal berlokasi di Jakarta.
Adapun tema debat yang telah ditetapkan:
DEBAT I SELASA, 12 DESEMBER 2023
Tema: Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi
DEBAT II JUMAT, 22 DESEMBER 2023
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.