Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TKN dan Gibran Kompak Bela Prabowo yang Disindir Cuma Bisa Joget Minim Gagasan

Prabowo Subianto kerap disindir cuma bisa joget minim gagasan, ini pembelaan dari Tim Kampanye Nasional (TKN) dan Gibran.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in TKN dan Gibran Kompak Bela Prabowo yang Disindir Cuma Bisa Joget Minim Gagasan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa pendukungnya saat konsolidasi pendukung di Sentul Intenational Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023). Dalam konsolidasi pendukung yang bertajuk 'Waktunya Indonesia Maju' tersebut, Prabowo dan Gibran memberikan gagasan dan visi-misinya kepada pendukungnya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Menurut Dahnil, orang yang gembira pasti memiliki ide dan kreativitas yang baik, serta mempunyai daya pikir yang bagus dan berbekal kepribadian yang positif.

"Orang yang gembira pasti orang yang banyak gagasan, orang yang marah-marah terus orang yang cemberut terus pasti orang yang frustasi, orang yang gembira pasti punya banyak gagasan itu entry point," kata dia.

Baca juga: H-1 Jelang Debat, Intip Persiapan Ala 3 Capres: Minum Jamu, Banyak Baca, Istirahat Cukup

Merespons sindiran itu, Gibran pun buka suara.




Menurut dia, mengapa joget Prabowo dipersoalkan, itu menunjukan bahwa masyarakat dan pemimpinnya harus bersama-sama gembira dan sejahtera.

"Emang apa yang salah dengan joget? Apa yang salah dengan gembira sekarang saya tanya. Boleh tidal masyarakat hidup gembira. Boleh tidak masyarakat makin sejahtera. Boleh tidak masyarakat makin bahagia," tutur Gibran.

Kampanye ini kata dia, untuk menggaet pemilih anak muda.

Pasalnya, banyak program ke depan terkait pemanfaatan digital.

BERITA TERKAIT

"Ke depan tantangan makin tidak mudah tapi kesempatan makin terbuka terutama untuk anak-anak muda, makanya ke depan kita fokus ke hilirisasi digital," beber Gibran.

Termasuk juga pengembangan artificial intelegance hingga sistem blockchain dan bioteknologi.

"Jadi kita siapkan anak-anak SMK yang ahli AI, kita siapkan jago-jago big data analytic, kita siapkan ahli-ahli block chain, kita siapkan ahli-ahli crypto dan ahli bioteknologi, kita juga ingin santri-santri yang pintar perbankan syariah, santri-santri yang ahli digital marketing , kita siapkan future talent dengan future skills," tukas Gibran.

Disindir PDIP 

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut gimik politik Prabowo Subianto dengan berjoget, justru mengaburkan sosok Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Dia menilai apa yang dilakukan Prabowo telah membuktikan dirinya bukan Jokowi. 

"Ketika saya bertanya dengan pengurus anak ranting, saya tanya, gimana dengan Pak Prabowo gojekannya? Wah pak, itu mah untuk membuktikan bahwa beliau memang bukan Pak Jokowi, itu jawaban dari anak ranting PDI Perjuangan," kata Hasto di Kawasan Kabupaten Serang, Banten, Minggu (10/12/2023). 

Baca juga: VIDEO Saat Prabowo Subianto Tanggapi Kritik Maju Capres tapi Sering Joget: Gagasan Kami Sudah Hebat

Hasto menyebut Presiden Jokowi kenal dengan gaya blusukan, namun justru Prabowo tak bisa melakukannya. 

"Sehingga gojek-gojekan (joget) dengan gemoy itu justru mengaburkan bahwa apa yang dilakukan oleh pak Jokowi seperti blusukan itu memang tidak bisa dilakukan oleh pak Prabowo," tuturnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas