TRIBUNNEWS.COM - Debat perdana capres pada Pilpres 2024 sukses digelar di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Selasa malam, (12/12/2023).

Debat capres-cawarpres akan dilangsungkan sebanyak lima kali, yakni tanggal 12 dan 22 Desember 2023, 7 dan 14 Januari 2024, dan yang terakhir 4 Februari 2024.

Berikut pendapat kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD tentang debat perdana itu.

1. Kubu Anies

Kapten Tim Nasional Pemenangan AMIN (Anies-Muhaimin), Muhammad Syaugi, meyakini elektabilitas Anies-Cak Imin akan naik setelah pasangan itu menjalani debat perdana.

Syaugi mengatakan Anies berhasil menerangkan substansi materi dalam debat itu.

"Ya pasti lah (optimis elektabilitas AMIN naik)," kata Syaugi di Kantor KPU RI selepas debat.

Debat perdana ini mengusung tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, penanganan disinformasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

Baca juga: TPN Ganjar: Prabowo Gagal Jadi Jokowi, Emosional saat Debat

Menurut Syaugi dalam debat itu Anies berani mengungkapkan fakta yang terjadi di tengah masyarakat.

"Menyatakan apa yang benar, harus berani menyampaikan bahwa itu fakta yang disampaikan masyarakat, kalau semua tidak bagus, di sinilah perlu dilihat seorang pemimpin bagaimana bisa mengerti persoalan bangsanya dan solusinya," katanya.

Sementara itu, Anies merasa puas atas debat perdana capres itu. Dia menyebut debat yang berlangsung selama 150 menit itu seru.

"Tadi seru diskusinya, dan prinsip-prinsip dasarnya saya rasa publik bisa melihat," kata Anies kepada wartawan setelah debat.

Anies mengatakan debat ini adalah sarana bagi masyarakat untuk mendengar prinsip, ideologi, cara berpikir yang disampaikan setiap pasangan.

Baca juga: 2 Pertanyaan Ganjar yang Tidak Dijawab Tegas Anies dan Prabowo Saat Debat Capres, Mengapa?

2. Kubu Prabowo