Kelakar Ganjar soal Klub Manchester United: Saya Dari Dulu Merah Bung
Eks Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan soal pilihan klub adalah prinsip yang tidak bisa diganggu gugat.
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden (capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo, berkelakar saat mengungkapkan klub sepak bola favoritnya adalah Manchester United (MU).
Momen itu terjadi saat Ganjar menyapa perwakilan milenial dan Gen-Z di Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023) malam.
Seorang pemuda mulanya melemparkan pilihan kepada Ganjar untuk memilih Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo sebagai pemain yang lebih disukainya.
Saat itu, Ganjar memilih Messi daripada Ronaldo.
Namun dia tetap menyatakan diri sebagai penggemar Manchester United (MU).
“Enggak (Ronaldo). (Suka) Messi, udah Messi, delapan (raihan Ballon D'or). Tapi klub tetep MU,” kata Ganjar menjawab pertanyaan salah satu pemuda.
Baca juga: PPATK Temukan Banyak Transaksi Mencurigakan di Pemilu 2024, Ganjar: Ini Warning ke Semua
Selanjutnya, pemuda tersebut kembali melemparkan pilihan kepada Ganjar, lebih memilih menyaksikan Manchester United (MU) terdegradasi atau menyaksikan Manchester City meraih juara tiga kali atau treble winner selama lima musim berturut-turut.
“MU, Madura United biar kayak Pak Mahfud. Masuk ya masuk ya,” ujar Ganjar.
“Terakhir Pak, MU didegradasi apa Manchester City trebel winner 5 kali?” tanya si pemuda lagi.
“Wah, MU MU. Apa (pokoknya) MU,” jawab Ganjar.
Eks Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan soal pilihan klub adalah prinsip yang tidak bisa diganggu gugat.
Meskipun klub favorit itu sedang dalam performa yang menurun tapi harus tetap didukung.
“Pak MU terdegradasi turun ke kasta bawah. Atau lihat Manchester City trabel winner?” tanya pemuda kembali ke Ganjar.
“Enggak. MU, pokoknya kalau kamu mau yang lain. Saya pokoknya MU tetap bertahan. Eh saya dari dulu merah bung. Paham ya,” ucap Ganjar.
“Paham pak,” kata seorang pemuda menjawab.
“Masuk ya. Karena mempertahankan prinsip itu penting gak boleh mencla-mencle. Konsisten,” tegas Ganjar.