Kasus Dugaan Politik Uang Gus Miftah, Timnas AMIN Tuding Ada Surat Tugas Prabowo, Nusron: Tunjukkan!
Aksi penceramah kondang Gus Miftah membagikan uang kepada jamaah di Pamekasan, Jawa Timur, berbuntut panjang. TKN tantang kubu AMIN buktikan tudingan.
Editor: Malvyandie Haryadi

Dia mempersilakan agar Gus Miftah dicek apakah masuk ke TKN Prabowo-Gibran atau tidak.
"Yang namanya tim kampanye itu adalah tim yang mendapat SK dari paslon atau dari partai koalisi pengusung yang didaftarkan ke KPU. Silakan saja dicek," imbuhnya.
Gus Miftah: Itu Uang Haji Her
Pendakwah Gus Miftah akhirnya buka suara usai videonya bagi-bagi uang di Pondok Pesantren Ora Aji Yogyakarta viral di media sosial.
Aksi Gus Miftah itu menuai sorotan karena disinyalir sebagai bagian politik uang pasangan calon (paslon) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka jelang Pilpres 2024.
Dugaan tersebut semakin mencuat setelah seorang warga yang mendapatkan uang meneriakkan nama Prabowo.
Selain itu, ada pula orang yang dibelakang Gus Mitah yang membentangkan baju hitam bergambar Menteri Pertahanan tersebut.
Gus Miftah langsung membantah tuduhan itu.
Ia memastikan aksi bagi-bagi uang yang dilakukannya tidak berkaitan dengan politik jelang Pilpres 2024.
Gus Miftah mengakui, uang yang dibagikan bukanlah miliknya, melainkan milik pria asal Pamekasan Madura yang biasa dipanggil Haji Her.
"Haji Her setiap hari bersedekah. Kemarin saya bersilaturahmi dengan beliau dan saat itu dia memang akan bersedekah," ucap Gus Miftah.
"Beliau kemudian meminta saya untuk ikut membagikan uang sedekahnya."
Ketika ditanya soal sejumlah orang yang berteriak 'coblos 02' dan 'Prabowo 02', Gus Miftah mengaku tidak mengetahuinya.
Siapa Haji Her?
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.