Bawaslu Bekasi Bakal Panggil Pj Walkot dan 11 Camat usai Viral Foto Bentangkan Jersey Nomor 2
Bawaslu Bekasi bakal memanggil Pj Wali Kota dan 11 camat usai viral foto ASN membentangkan jersey nomor 2.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bekasi bakal memanggil 13 terlapor terkait viralnya foto para pejabat yang membentangkan jersey nomor 2 usai bermain sepak bola di lapangan GOR Patriot Chandrabaga.
Anggota Bawaslu Bekasi, Muhamad Sodikin mengatakan 13 terlapor itu diantarnya adalah Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad.
Selain itu, para camat berjumlah 11 orang yang turut berfoto dengan membentangkan jersey nomor 2 turut dipanggil pula.
"Dalam laporan 015 ada 13 terlapor. Dari 13 itu ada Pj (Wali Kota Bekasi), ada Bank BJB selaku penyelenggara, dan 11 camat," ujarnya di Kantor Bawaslu Bekasi, Kamis (4/1/2024).
Sodikin mengatakan, berdasarkan rapat pleno yang sudah digelar dengan anggota Bawaslu Bekasi lainnya, kasus dugaan pelanggaran netralitas oleh aparatur sipil negara (ASN) sudah memenuhi syarat.
"Maka, kita dalam Perbawaslu (nomor) 15, juga nanti akan melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang diduga melanggar netralitas dan dilaporkan oleh pelapor," kata Sodikin.
Baca juga: Fakta ASN di Kota Bekasi Pamer Jersey Nomor 2, Penjelasan Pj Wali Kota hingga Ditelusuri Bawaslu
Di sisi lain, Sodikin mengatakan pihaknya untuk sementara bakal memanggil dan mengklarifikasi kepada orang-orang yang membentangkan jersey nomor 2.
Sehingga, meski dalam foto tersebut ada orang yang tidak membentangkan jersey nomor 2, Sodikin mengatakan yang bersangkutan bakal dikesampingkan terlebih dahulu.
"Kan yang viral yang pegang (jersey) nomor 2. Maka itu dulu yang kita mintai keterangan," ujar Sodikin.
Namun, dia menjelaskan, untuk saat ini, Bawaslu Bekasi baru bakal memanggil dan memintai keterangan pelapor dari Gani dan 11 camat tersebut.
Sodikin mengatakan pelapor bakal dipanggil pada Jumat (5/1/2024).
Pj Walikota Bekasi Berdalih Tak Disengaja
Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad berdalih bahwa foto aparatur sipil negara (ASN) yang menjabat camat dengan membentangkan jesey nomor 2 tersebut bukanlah disengaja.
Dia juga mengaku sesi foto itu terjadi secara spontan dan tanpa dibuat-buat.