Fakta-fakta Isu Jokowi Disebut Dukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024, PDIP Bilang Bagus
Inilah fakta-fakta isu Presiden Jokowi disebut mendukung pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Inilah fakta-fakta isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut mendukung pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Isu tersebut makin santer terdengar, usai Presiden Jokowi dan Prabowo mengadakan acara makan malam bersama di sebuah rumah makan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (5/1/2024) malam.
Berdasarkan foto yang beredar, Jokowi tampak mengenakan pakaian putih lengan panjang dan celana hitam sedangkan Prabowo memakai kemeja dengan motif batik parang dengan dipadupadankan celana panjang berwarna hitam.
Baca juga: Prabowo-Jokowi Bertemu Empat Mata di Menteng, TKN Singgung Pertanda Dukungan di Pilpres
Pertemuan tersebut pun dibenarkan oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana.
"Malam ini, Bapak Presiden rileks sejenak mencoba masakan nusantara di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng. Saat makan malam, Presiden didampingi Menhan Bapak Prabowo Subianto," tuturnya.
Meski begitu, Ari tidak menjelaskan pertemuan itu membahas apa.
Di sisi lain, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menganggap pertemuan itu sebagai pertanda dukungan dari orang nomor satu di Indonesia itu kepada Prabowo.
Selain TKN Prabowo-Gibran, pihak-pihak lain pun turut mengomentari kedekatan antara sang presiden dengan Menteri Pertahanan (Menhan) itu. Berikut berbagai komentar tersebut:
1. Klaim Nusron
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan bahwasanya pertemuan tersebut merupakan pertanda Presiden Jokowi telah mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
"Pertemuan dan makan malam itu pertanda memang Pak Jokowi mendukung Prabowo-Gibran," ucap Nusron saat dikonfirmasi, Jumat.
Lebih lanjut, Nusron pun meyakini Presiden Jokowi menginginkan pasangan nomor urut 2 itu untuk melanjutkan kepemimpinannya pada 2024 mendatang.
"Memang menginginkan Pak Prabowo dan Mas Gibran yang diharapkan melanjutkan kepemimpinan dan pembangunan di Indonesia pada lewat Pemilu pada 14 Februari 2024 nanti," jelasnya.
2. PDIP Tak Masalah