Penyebab Anies Gagal Kampanye di Polewali: Timnas AMIN Bantah Diboikot, akan Dijadwalkan Ulang
Anies Baswedan batal kampanye di Kabupaten Polewali Mandar disebabkan masalah teknis helikopter, Timnas AMIN bantah karena boikot dan akan reschedule.
Penulis: Rifqah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan batal kampanye di di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Provinsi Sulawesi Barat.
Seharusnya Anies beserta rombongan pagi tadi melanjutkan perjalanan ke Mamuju untuk menuju ke Polewali.
Alasannya, karena helikopter yang akan dia tumpangi mengalami kendala teknis.
"Saat ini saya berada di Balikpapan, tadi malam tiba di Balikpapan, transit lalu rencananya pagi ini terbang ke Mamuju."
"Dari Mamuju ke Polman dan kita menyelenggarakan acara bersama. Lalu dari Polman baru meneruskan ke Kendari," kata Anies melalui keterangan dari video yang diterima, Selasa (9/1/2024).
"Ternyata tadi malam kami mendapat kabar ada kendala teknis, sehingga tranportasi dari Mamuju menuju Polman ternyata tidak tersedia, karena itu terpaksa sekali kami tidak mampir ke Polman untuk bertemu, berinteraksi dan menyelanggarakan silaturahmi seperti yang sudah kita rencanakan," lanjut Anies.
Lebih lanjut, Anies menyampaikan salam perjuangan untuk masyarakat Polman.
Baca juga: Anies Baswedan Batal Kampanye di Polewali Mandar karena Helikopter Mengalami Kendala
Meski tidak bisa hadir langsung, Anies meyakini semangat warga Polman untuk menggelorakan perubahan semakin tinggi menuju pilpres 2024.
Ia juga menitipkan pesan kepada semua warga bahwa perjuangan ini bukanlah soal perjumpaan saja, melainkan tentang menghadirkan rasa keadilan hingga kesetaraan.
Anies mengatakan, akan berkunjung ke Polewali di lain waktu.
"Sampaikan kepada semua bahwa perjuangan ini bukan soal perjumpaan, perjuangan ini tentang menghadirikan rasa keadilan, menghadirkan kemakmuran untuk semua, ini tentang kesetaraan, perjuangan itu tidak boleh terganggu dengan kita tidak berjumpa," ujar Anies.
Baca juga: Bawaslu RI Sudah Terima Laporan Terkait Pernyataan Anies Ungkap Aset Tanah Milik Prabowo saat Debat
"Dan insyaallah pada waktunya kita akan bisa berjumpa kembali berinteraksi bersama, insyaallah pada waktu itu kita bisa mencoba," tandas Anies.
Timnas AMIN Bantah Alasan Batal Kampanye karena Diboikot
Ketua Deputi Bidang Pendidikan Inklusi Timnas AMIN Ratih Megasari membantah alasan batalnya kampanye Anies di Polewali itu karena ada boikot.
Hal tersebut pun sudah banyak berita beredar di masyarakat.
"Kami ingin meluruskan karena banyak beredar di masyarakat bahwa ini enggak bisa landing, diboikot lah segala macam, itu tidak (benar)," kata Ratih kepada wartawan.
Ratih menegaskan, alasan batalnya kampanye Anies di Polewali itu murni disebabkan permasalahan teknis helikopter.
"Kalau itu tetap dipaksakan justru risikonya adalah safety, keselamatan, karena yang kuta angkut calon presiden," ucapnya.
Sebelumnya, diakui Ratih, segala upaya juga telah dilakukan agar Anies tetap bisa bersilaturahmi langsung dengan warga Polewali.
Namun, kondisinya tidak memungkinkan, sehingga diputuskan kampanye di Polewali itu batal.
Kendati demikian, Jubir Timnas AMIN itu memastikan, Anies melanjutkan kampanye ke Kendari, Sulawesi Tenggara pada sore hari.
"Jadi segala upaya sudah diupayakan sampe jam 12 malam, akhirnya kita pilih untuk tetap melanjutkan agenda kampanye ke Kendari, sembari mengatur ulang agenda pertemuan Pak Anies di Sulbar khususnya di Polman," tandasnya.
Berikut jadwal Anies di Kendari, berdasarkan dari informasi Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN (Anies-Muhaimin):
- 14.30 WIB
Pertemuan Simpatisan di Hotel Claro Kendari
- 16.15 WIB
Dialog bersama buruh di Warkop Bakrie
Timnas AMIN Reschedule Jadwal Kampanye Anies di Polewali
Menindaklanjuti batalnya kampanye Anies ke Polewali itu, Timnas AMIN bakal menjadwalkan ulang kampanye mantan Gubernur DKI Jakarta itu ke Polewali.
"Saya sudah sampaikan sekiranya di-reshedule mengobati kerinduan masyarakat yang sudah sangat ingin bertemu dengan beliau," kata Ratih.
Ratih mengakui, memang ada sedikit kekecewaan dari warga Polewali karena mereka gagal berinteraksi langsung dengan Anies.
Namun, Ratih berharap, hal tersebut tidak menyurutkan semangat untuk memperjuangkan capres nomot urut 1 itu di Sulawesi Barat.
"Beliau akan mengupayakan baik dalam waktu dekat dan nanti diatur dengan TKN Pak Anies akan ke sini," ucapnya.
(Tribunnews.com/Rifqah/Chaerul Umam)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.