Cak Imin Minta Warga Sukabumi Waspada Jelang Pencoblosan: Kecurangan Sudah Mulai Ditunjukkan
Selain itu, Cak Imin juga mendengar laporan adanya warga yang mulai ditekan dan dipaksa.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, meminta warga Sukabumi untuk waspada karena kecurangan pemilu sudah mulai terjadi jelang pemungutan suara Pemilu 2024 (Pilpres dan Pileg) 14 Februari 2024.
Hal itu disampaikan Cak Imin, saat menghadiri Kampanye Akbar di Lapangan Pajajaran, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (22/1/2024).
"Teman teman sahabat sahabat ibu ibu sekalian, tapi harus waspada, hari ini kecurangan sudah mulai ditampakkan, hari ini ada pemaksaan-pemaksaan di bawah, hari ini ada manipulasi-manipulasi di bawah," kata Ketua Umum DPP PKB itu di lokasi.
Selain itu, Cak Imin juga mendengar laporan adanya warga yang mulai ditekan dan dipaksa.
Dia meminta warga untuk terus waspada, dan mengawal suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Kita harus awasi setiap suara kita di TPS, kita harus jaga, tidak boleh ada yang memanipulasi, awasi pelototi, jaga suara kita, satu suara adalah andil kita untuk Indonesia yang berubah," ujar Cak Imin.
"Terima kasih atas seluruh kerja kerasnya, insyaallah gelombang besar perubahan tidak bisa dihambat oleh siapa pun," pungkas dia.
Baca juga: 2 Kali Disebut Gibran, Ini Sosok Tom Lembong, Mantan Penulis Pidato Jokowi yang Merapat ke Anies
Dalam kampanye akbar hari ini, Cak Imin didampingi istrinya Rustini Murtadho.
Selain itu tampak pula elite DPP PKB diantaranya Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid, Wabendum DPP PKB Bambang Susanto dan Wasekjen DPP PKB Syaiful Huda.