Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Blusukan ke Pasar Baru Probolinggo, Atikoh Ganjar Sebut Tempe Superfood yang Lebih Baik dari Susu

Dalam blusukannya, dia sempat membeli tempe. Di mana menurutnya, makanan tradisional asli Indonesia ini merupakan super food dan salah satu pengganti

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Blusukan ke Pasar Baru Probolinggo, Atikoh Ganjar Sebut Tempe Superfood yang Lebih Baik dari Susu
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti melanjutkan safari politiknya di hari ketiga di Jawa Timur dengan blusukan di Pasar Baru Kota Probolinggo, Jumat (26/1/2024). 

Dan inilah akan menjadi fokus pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD jika terpilih nantinya, yaitu menstabilkan harga bahan pokok.

“Kalau menurut saya, rantai pasokan itu disederhanakan. Mungkin lebih mengefektifkan Bulog, koperasi, sehingga dari petani itu langsung ke koperasi, Bulog tidak terlalu banyak rentetannya. Kalau pun ada ke pedagang besar dulu terus nanti titiknya dua atau tiga sampai sampai sembilan seperti sekarang, sehingga ketika sampai di konsumen pasti harganya cukup tinggi,” ungkap Atikoh.

Dalam blusukannya, dia sempat membeli tempe. Di mana menurutnya, makanan tradisional asli Indonesia ini merupakan superfood dan salah satu pengganti protein, bahkan lebih baik selain susu.

“Tempe itu sebetulnya super food karena hasil olahan fermentasi dan proteinnya bagus, komposisi proteinnya itu termasuk yang paling lengkap dan itu bisa dicerna oleh siapapun,” ungkap Siti Atikoh.

Dia pun mengungkapkan, produk fermentasi kedelai seperti tempe dan tahu ini memang satu penggerak ekonomi lokal Indonesia. 

Namun, masih ada kendala lantaran bahan bakunya masih impor.

“Iya kan UMKM tempe tahu di Indonesia kan banyak sekali, cuma permasalahan mereka itu dari sisi bahan baku, kedelainya masih banyak yang impor. Makanya harapannya saya sempat diskusi dengan teman-teman pengrajin tahu dan tempe harapannya ada sustainability ketersediaan kedelai,” ungkap Atikoh.

BERITA TERKAIT

Karena itu, dia pun berharap bisa terjadi kedaulatan kedelai ke depannya.

“Harapannya ke depan bisa tercipta kedaulatan kedelai. Tiap hari masyarakat di Indonesia kan makan tempe, dan ini sudah terbukti secara ilmiah, secara akademis benar-benar superfood, di mana proteinnya sangat tinggi, lengkap, asam aminonya lengkap,” kata Atikoh.

“Sehingga jangan sampai karena ketersediaan bahan bakunya lemah nanti diklaim sama luar negeri jadi produk mereka,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas