Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Janji 3 Capres: Ganjar Bicara Akses Difabel, Prabowo Revisi Program Makan Siang Gratis, Anies?

Inilah janji terbaru tiga calon presiden (capres) pada Pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Janji 3 Capres: Ganjar Bicara Akses Difabel, Prabowo Revisi Program Makan Siang Gratis, Anies?
Kolase Tribunnews/KPU
Prabowo Subianto disebut bakal lebih mudah menghadapi Ganjar Pranowo ketimbang menghadapi Anies Baswedan bila Pilpres 2024 berlangsung dua putaran. Inilah janji terbaru tiga calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. 

“Memang harus ada akses bagi difabel untuk mendapatkan pekerjaan. Harus ada upaya khusus. Begitu pula dengan pendidikan, kesehatan, dan lainnya,” ucapnya.

Janji Prabowo

Sementara itu, capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengatakan program makan siang dan susu gratis bagi anak sekolah perlu direvisi.

Menurut Prabowo, revisi terkait program ini didapatkan dari data uji coba program makan siang dan susu gratis yang dilakukan oleh pihaknya.

Hal ini diungkapkan oleh mantan Danjen Kopassus itu dalam acara diskusi Industri Keuangan dan Pasar Modal dalam Roadmap Menuju Indonesia Emas yang diselenggarakan oleh relawan GENDERANG (Gerakan Ekonomi Nasional Prabowo-Gibran).

"Kita sudah hitung ini memerlukan makan siang yang bergizi untuk 82,9 juta orang. Tetapi mungkin hitungan ini harus kita perbaiki," kata Prabowo dalam acara yang digelar di Ballroom Ritz Carlton, Sudirman, Jakarta, Senin.

Berdasarkan jumlah data yang ditentukan pihaknya tersebut, sambung Prabowo, ternyata masih banyak sektor-sektor yang memerlukan program makan siang gratis.

Sektor yang dimaksud oleh mantan Pangkostrad itu adalah tenaga pengajarnya.

Berita Rekomendasi

Menurut Prabowo, dalam pilot project yang dilakukan pihaknya, banyak guru-guru di Indonesia yang masih mengalami kelaparan.

"Tapi ada yang kita ketemukan, di beberapa daerah ternyata tidak hanya anak-anak, gurunya juga kurang gizi. Banyak guru-guru yang dapat penghasilan sungguh sangat rendah," tuturnya.

Prabowo menceritakan bahwa banyak guru yang kerap melihat makanan yang dibagikan kepada para murid dengan penuh harap juga dapat menikmatinya.

Kemudian, saat guru-guru ikut diberikan makanan, mereka tampak menyantapnya dengan lahap.

"Saya dapat laporan dari salah satu pilot project kita waktu dibagikan makanan untuk anak-anak, ada gurunya yang melihat."

"Akhirnya nggak sampai hati ya tim masak itu menambahkan untuk guru-guru ternyata guru-guru makannya lahap juga," ujarnya.

Berdasarkan penemuan itu, dia mengatakan jumlah yang dijadikan target oleh pihaknya untuk pemberian makan siang dan susu gratis akan direvisi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas