Ketua Umum Projo: Presiden Jokowi Minta Pelaporan Terhadap Butet ke Polisi Agar Dicabut
Apalagi, Jokowi, kata Budi Arie, sebagai pihak yanh disasar oleh Butet tidak melaporkan hal tersebut.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi meminta kepada relawan Jokowi yang melaporkan budayawan dan seniman Butet Kartarejasa ke kepolisian Yogya untuk segera mencabut aduan tersebut di Kepolisian.
Budi mengungkapkan, hal itu sesuai permintaan dari Presiden Jokowi.
Baca juga: Ganjar Pranowo Singgung Butet Kartaredjasa Dilarang Bicara Politik: Pemerintah Mesti Waras
"Bapak Presiden Jokowi meminta agar Projo atau relawan Jokowi untuk mencabut pelaporan Pak Butet ke polisi," kata Budi Arie kepada wartawan, Senin (5/2/2024).
Budi menambahkan, bahwa Presiden Jokowi berpesan agar hal tersebut tidak membuat ramai di publik.
Apalagi, Jokowi, kata Budi Arie, sebagai pihak yanh disasar oleh Butet tidak melaporkan hal tersebut.
"Jangan bikin ramai di publik. Pak Presiden Jokowi yang jadi sasaran omongan Pak Butet saja, tidak mengadukan ke polisi kok. Lagi pula ini delik aduan," jelas Budi Arie.
Baca juga: Ganjar Pranowo Singgung Butet Kartaredjasa Dilarang Bicara Politik: Pemerintah Mesti Waras
Lebih lanjut, Budi menungkapkan, bahwa Presiden Jokowi juga memberi pesan bahwa Butet merupakan kawan.
"Apalagi, kata Pak Presiden Jokowi kalau Pak Butet itu kan kawan kita sendiri. Jadi kita bangun suasana kondusif dan persaudaraan kita sebagai sesama anak bangsa," ujar Budi.
Sebelumnya, Budayawan sekaligus seniman Butet Kertaredjasa kembali melontarkan kritik tajam kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Butet memilih berorasi dan membacakan pantun untuk menyampaikan kritik terhadap Jokowi dalam Hajatan Rakyat Yogyakarta untuk Ganjar-Mahfud di alun-alun Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (28/1).
Dalam orasinya, Butet langsung menghujamkan kritik kepada Jokowi.
Dia menyoroti kegagalan revolusi mental, soal keberpihakan pada salah satu pasangan calon, dan kritik terkait memperdaya konstitusi.
Atas ucapan Butet itu, sekelompok relawan Pro Jokowi (Projo) di DIY mengadukan budayawan Butet Kartaredjasa ke Polda DIY, Selasa (30/1).