TRIBUNNEWS.COM, SUKOHARJO – Sekretariat Bersama (Sekber) Kuning Ijo Biru (KIB) menggelar konsolidasi koordinator desa relawan KIB se-Solo Raya di Gedung Serbaguna Cemani, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (5/2/2024).

Konsolidasi tersebut untuk Team Pekerja Elektoral 50 (TPES 50).

Koordinator KIB, Habil Marati mengungkapkan pihaknya telah menjangkau lebih dari 1.000 desa dan ratusan kampus selama setahun lebih mengadakan sosialisasi calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

“Berduet bersama Muhaimin merupakan figur nusantara keduanya saling melengkapi berlatar Santri dengan rekam jejak yang jelas," kata Habi.

Dalam acara tersebut, Habil menyampaikan 3 permintaan.

Pertama, turunkan harga pupuk dengan memberdayakan Bulog untuk mendirikan warung pupuk di setiap desa.

Kedua, hapuskan PBB untuk keluarga veteran, keluarga guru, dan keluarga anggota TNI/ Polri dan tunaikan janji-janji perubahan.

Habil Marati juga mengasosiasikan jubah Jenderal Sudirman dan menyatakan bahwa KIB siap meluncurkan 4 peluru.

“Meluncurkan perubahan ke seluruh rakyat, menghentikan IKN yang menguntungkan oligarki, meluruskan ketimpangan dan membenahi ekonomi untuk mensejahterakan rakyat, mengevaluasi semua kebijakan yang menyimpang dari konstitusi,” ungkapnya.

Janji Muhaimin

Muhaimin mengatakan pasangan Amin adalah amanat para kiai khos yang inginkan adanya perubahan.

“Seluruh indeks persepsi demokrasi dan korupsi terjun bebas, sehingga kondisi kembali ke era otoriterisme dengan budaya KKN dan politik dinasti yang ugal-ugalan. Cengkeraman oligarki begitu nyata. AMIN akan mengembalikan negara untuk kemakmuran dan keadilan semua rakyat,” ujarnya.

Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan memenuhi semua janji perubahan, karena AMIN tidak terkontaminasi oligarki. AMIN akan luruskan ketimpangan dan benahi ekonomi untuk mensejahterakan semua rakyat.

“Muhaimin Iskandar mengapresiasi kerja-kerja KIB dan selaras dengan agenda perubahan,” katanya.

Baca juga: KIB Bersama Muhaimin Iskandar Kukuhkan Jaringan dan TPES -50 KIB Se- Pekalongan Raya

Acara ditutup dengan pemakaian jubah ala Jenderal Sudirman oleh Koordinator KIB Habil Marati kepada Cawapres Muhaimin Iskandar, disaksikan oleh Hasanudin Wahid (Sekjen PKB), Eva Yuliana (Anggota DPR RI dari Nasdem), dan Moh Toha (Anggota DPR RI dari PKB).

Acara ini dihadiri eksponen KIB, pengamat politik Refly Harun, mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Prof Anwar Sanusi, Yasin Kara, Sirojudin Wahab, Andi U dan Andrianto Andri.