Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dukung Ganjar-Mahfud, Mantan Wakil KSAU Ini Sebut Pecatan Tentara Tak Layak Jadi Presiden

Ia mengingatkan, di dunia militer, seorang letnan kolonel atau kolonel yang dipecat pun bakal diperlakukan dengan tidak hormat.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Dukung Ganjar-Mahfud, Mantan Wakil KSAU Ini Sebut Pecatan Tentara Tak Layak Jadi Presiden
ist
Mantan Wakil KSAU sekaligus Ketua Umum Elang Indonesia Maju Marsdya TNI (Purn) Dede Rusamsi. Ia menyatakan, seorang pecatan tentara tidak layak menjadi presiden. 

Saat Ganjar menceritakan ini, sorak sorai hadirin yang merupakan purnawirawan TNI-Polri beserta keluarganya itu begitu membahana.

Mereka seolah tak sabar mendengar Ganjar melanjutkan ceritanya.

"Satu lagi mengatakan, 'Hei, pensiunan TNI, Anda bodoh kalau milih orang yang kita pecat," ujar Ganjar.

Politikus PDI-P ini mengaku heran karena tiga jenderal itu pada pemilu saat ini malah mendukung calon pemimpin yang pernah mereka pecat.

"Dan tiga-tiganya orang yang ngomong itu (jenderal) sekarang berada pada kubu di sana," kata Ganjar lagi.

Di situlah, Ganjar mengaku tidak akan pernah menjadi pribadi yang mencla-mencle atau dalam arti berubah-ubah antara pikiran, perkataan, dan perbuatan.

Bahkan, Ganjar menyampaikan bahwa sifat mencla-mencle itu akan dicatat oleh sejarah hingga anak cucu mereka.

BERITA REKOMENDASI

Dia pun mengajak semua hadirin yang keluarga purnawirawan agar tidak memiliki sifat yang sama dengan tiga jenderal tersebut.

"Hai orangtua kami, kami tidak mau anak cucu kami, cicit kami kelak akan mencatat sejarah orangtuanya, kakeknya mencla-mencle. Hanya karena apa? Jabatan. Hanya karena apa? Uang. Maaf," ujar Ganjar.

Sumber: WARTA KOTA

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas