Pesta Rakyat Indonesia Maju di Toba, Pendukung Ingin Paslon 02 Lanjutkan Kebijakan Jokowi
Jelang pencoblosan presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024, pendukung Prabowo-Gibran terus menguatkan barisan
Penulis: Reza Deni
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang pencoblosan presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024, Maruarar Sirait melalui gerakan Sahabat Bang Ara bergerak di berbagai provinsi untuk menguatkan elektabilitas Prabowo-Gibran kembali menguatkan barisan.
Pendukun yang mengatasnamakan Sahabat Bang Ara dan Theo Cosmer Tambunan menggelar 'Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju' di Sopo Godang HKBP Godung Laguboti, Toba - Sumatra Utara (Sumut).
Kegiatan kampanye yang dimulai sekitar pukul 15.00 WIB ini tak lain untuk memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Toba, Effendi Sianipar dan Bupati Toba, Darwin Siagian periode 2016-2021.
Masyarakat Toba yang hadir sangat antusias, sebanyak 3.000 orang lebih memadati gedung Sopo Godang HKBP Godung Laguboti itu.
"Masyarakat Toba sangat luar biasa hatinya memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran," kata Theo dalam keterangannya, Jumat (9/2/2024).
Dia mengatakan antusias ini juga merupakan bukti bahwa masyarakat Toba sangat mencintai Presiden Jokowi, yang kepemimpinannya diyakini akan dilanjutkan paslon nomor urut 02 itu.
"Bahkan, Prabowo juga diyakini akan melanjutkan program hilirisasi untuk membuka lapangan pekerjaan bagi generasi muda, serta menjalankan program makan siang dan susu gratis bagi anak sekolah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM)," katanya.
Tak hanya itu, Theo mengatakan Jokowi juga sudah terbukti berani menegakkan Pancasila dan tegas terhadap radikalisme, membawa kemajuan ekonomi bangsa, melakukan pemerataan pembangunan dengan memindahkan Ibukota.
Lalu memperhatikan rakyat kecil, berani melawan agenda asing yang tidak benar, berani memperjuangkan perdamaian dunia.
Tak hanya itu, Jokowi juga membuat kerukunan yang nyata, sayang dan mencintai rakyat Indonesia dalam perkataan dan tindakan nyata," pungkasnya.