Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ikuti Arahan KPU, Sri Mulyani Buka Dulu Surat Suara Sebelum Nyoblos: Belum Ada yang Dicoblos

Sri Mulyani kemudian berputar di tempat untuk menunjukkan bahwa surat suara yang ia dapat masih bersih, belum tercoblos sama sekali.

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Ikuti Arahan KPU, Sri Mulyani Buka Dulu Surat Suara Sebelum Nyoblos: Belum Ada yang Dicoblos
Endrapta Pramudhiaz
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengikuti arahan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk membuka surat suara lebih dulu sebelum masuk bilik suara. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengikuti arahan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk membuka surat suara lebih dulu sebelum masuk bilik suara.

Sri Mulyani yang tiba di tempat pemungutan suara (TPS) 73 di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan pada Rabu (14/2/2024), langsung menuju ke meja di TPS tersebut untuk melakukan verifikasi data.

Di situ, ia diberi sejumlah arahan oleh petugas KPPS setempat.

Ketika sudah diberi surat suara, ia membuka terlebih dahulu surat suara yang diterima. Katanya, itu sesuai apa yang dianjurkan KPU.

Baca juga: Tunjukkan Kelingking Hasil Nyoblos, Sri Mulyani Cari Aman dengan Pamerkan Lima Jari

"Katanya disuruh diperlihatkan gini sama KPU," kata Sri Mulyani sembari membuka surat suara yang ia dapat.

Sri Mulyani kemudian berputar di tempat untuk menunjukkan bahwa surat suara yang ia dapat masih bersih, belum tercoblos sama sekali.

Berita Rekomendasi

"Belum ada yang dicoblos!" kata Sri Mulyani yang saat itu sedang menunjukkan surat suara berwarna kuning.

Ketika membuka surat suara berwarna abu-abu, yang mana merupakan surat suara untuk memilih presiden dan wakil presiden, Sri Mulyani mengatakan, "Nah, ini dia."

Celetukan Sri Mulyani kemudian direspons serupa oleh para awak media. "Nahh," sahut para wartawan yang hadir di lokasi.

Bendahara Negara lalu menunjukkan surat suara untuk memilih presiden dan wakil presiden belum tercoblos. "Belum dicoblos," katanya singkat sambil tersenyum.

Setelah itu, ia bergerak menuju bilik suara. Tak begitu lama mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu melakukan pencoblosan.

Selesai mencoblos, Sri Mulyani keluar dari bilik dan memasukkan surat suaranya ke sejumlah kotak suara. Ia juga tak lupa untuk mencelupkan jari kelingkingnya ke dalam tinta sebagai tanda sudah mencoblos.

Sebelum meninggalkan lokasi, banyak orang-orang di sekitar TPS 73 yang mengajak foto Sri Mulyani. Ia tampak melayani permintaan foto dengan senang hati, sebagaimana terlihat dari senyum di wajahnya.

Sebagai informasi, pemilih yang datang mencoblos ke tempat pemungutan suara (TPS) saat 14 Februari 2024 diminta membuka surat suara lebih dulu sebelum masuk bilik suara.

"Mestinya sebelum masuk, (surat suara) dibuka dulu di situ, boleh. Untuk melihat surat suaranya kondisi bagus atau tidak," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari di kantornya, Senin (12/2/2024).

Jika surat suara itu didapati dalam kondisi yang dianggap rusak, maka dapat langsung dilakukan pergantian surat suara yang baru.

Pun bagi pemilih yang merasa salah mencoblos juga dapat kesempatan untuk menukar surat suaranya. Namun Hasyim menegaskan hal itu harus menyesuaikan kondisi di TPS.

Maka dari itu, alangkah jauh lebih baik, tegas Hasyim, bagi masyarakat untuk memeriksa lebih dulu surat suara yang mereka terima sebelum masuk ke dalam bilik.

"Kalau salah coblos juga bisa minta ganti tapi kan kesempatannya melihat situasi pemilih yang lain. Kalau surat suaranya enggak cukup, ya enggak bisa," tuturnya.

Pertukaran surat suara itu bisa langsung dilakukan.

Sebab, KPU menyiapkan surat suara cadangan di setiap TPS. Jumlah surat suara itu 2 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas