Ketua KPPS di Banyuwangi Meninggal Usai Hitung Surat Suara Pilpres 2024, Sempat Mengeluh Pusing
Dulhanan (50), Ketua KPPS TPS 18 Dusun Pasinan Timur, Desa/Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, meninggal dunia saat bertugas, Rabu (14/2/2024).
Editor: Adi Suhendi
Konik mengaku tak mengetahui persis penyebab meninggalnya Dulhanan.
Ada kemungkinan, ia dalam kondisi kelelahan saat terakhir kali bertugas.
"Ada tidaknya penyakit bawaan, kami belum bisa memastikan," katanya.
Anggota KPPS Meninggal di Boven Digoel Akibat Kelelahan
Terpisah, di Kampung Burunggop, Kabupaten Boven Digoel, Papua, seorang anggota KPPS meninggal dunia.
Diduga penyebabnya akibat kelelahan.
Ketika dikonfirmasi, Kapolres Boven Digoel AKBP I Komang Budhiarta membenarkan adanya kasus tersebut.
Diketahui, anggota tersebut bernama Ertus dan meninggal dunia pada Senin 12 Februari 2024 pukul 19:00WIT usai melakukan pendistribusian logistik Pemilu 2024.
"Almarhum bernama Ertus K, merupakan sekretaris KPPS di Kampung Burunggop, almarhum diduga meninggalnya karena kelelahan."
"Usai melakukan pendistribusian logistik yang bersangkutan pulang ke rumah dan sesampainya di rumah tidak lama meninggal dunia," ungkap Kapolres, Rabu (14/2/2024).
Namun, sambungnya, dengan adanya kejadian tersebut, tidak mempengaruhi proses pelaksanaan pemungutan sudi Kabupaten Boven Digoel.
"Pelaksanaan pemungutan suara di Manggelum maupun di seluruh Boven Digoel tetap berjalan dengan lancar, " ujarnya.
(Tribunjatim.com/ Aflahul Abidin/ tribunpapua.com/ Yulianus Bwariat)
Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ketua KPPS di Banyuwangi Meninggal saat Bertugas, Sempat Mengeluh Pusing dan Sesak Napas